Dia menilai, terkadang di dunia penegakan hukum, petugas harus mengakui kesalahan, mengakui jika gagal menemukan alat bukti, atau mengeluarkan SP3.
Fahri mengatakan aturan seperti SP3 yang telah ditolak banyak pihak dan membuat pihak itu merasa pasti benar dan menang.
Bahkan pihak, dikatakan Fahri, tidak saja harus menang tetapi mengharuskan pihak lain kalah dan hancur.
"Inikah yang tidak lumrah di dunia hukum. Ini lumrah di dunia politik," ujarnya.
Baca Juga: Langgar Kode Etik, Penyidik KPK Diberhentikan Tidak Hormat
"Jangan berpikir “harus ada kami” tidak harus. Semua akan berjalan baik2 saja. Tidak harus ada kita," sambung Fahri Hamzah.
Dia mengingatkan untuk tidak sombong seolah negeri akan hancur jika pihak tersebut tidak ada.
"Dunia ini miliaran tahun umurnya. Ribuan tahun yg ditulis sejarah ya," kata Fahri Hamzah.***