Pemprov DKI Ajak Masyarakat Kolaborasi Fasilitasi Rusun Nagrak Cilincing Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

PR BEKASI - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menyiapkan Rusun Nagrak Cilincing, Jakarta Utara sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.

Hal ini mengingat meningkatnya keterisian ruang isolasi di rumah sakit yang ada di DKI Jakarta, termasuk di RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta akan segera membuka Rusun Nagrak Cilincing sebagai ruang isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala (OTG).

Baca Juga: Ringankan Beban Rumah Sakit, Ridwan Kamil Dorong Desa atau Kelurahan di Jabar Punya Ruang Isolasi

Karena kondisi Rusun Nagrak Cilincing yang masih belum terisi dengan fasilitas lengkap maka Pemprov DKI Jakarta mengajak berbagai pihak  untuk membantu melengkapi perlengkapan di ruang isolasi tersebut.

"Panggilan kolaborasi untuk lokasi isolasi terkendali Rusun Nagrak Cilincing!," dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Instagram @dkijakarta pada Jumat, 25 Juni 2021

Berikut ini merupakan beberapa kebutuhan logistik dasar untuk kamar isolasi dan sarana poliklinik.

Baca Juga: Update Jumlah Keterisian Ruang Isolasi di Berbagai RS di Kota Tasikmalaya

- 5.000 set tempat tidur/velbed
- 5.000 buah gayung
- 5.000 buah ember ukuran sedang
- 5.000 buah kipas angin berdiri
- 5.000 buah meja kecil lipat
- 5.000 buah kursi lipat
- 5.000 buah larutan disinfektan 5 L
- 5.000 buah kanebo (lap chamois)
- 5.000 buah sapu lantai
- 5.000 buah alat pel lantai
- 5.000 buah jemuran handuk
- 500 unit dispenser
- 520 unit tempat sampah 20 L dengan tutup
- 2 unit freezer box (Temp -2 sampai dengan -25 derajat Celcius, volume 750 L)
- 8 unit komputer
- 5 unit printer
- 2 unit laptop