Warung Disemprot Damkar saat Razia PPKM Darurat, Wali Kota Semarang Tegur Ketua Satpol PP

- 7 Juli 2021, 10:18 WIB
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi tegur Kepala Satpol PP karena sudah melakukan penyemprotan menggunakan pemadam kebakaran kepada warung-warung yang masih buka saat pemberlakuan PPKM Darurat.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi tegur Kepala Satpol PP karena sudah melakukan penyemprotan menggunakan pemadam kebakaran kepada warung-warung yang masih buka saat pemberlakuan PPKM Darurat. /Instagram/@hendrarprihadi

PR BEKASI – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memberikan teguran kepada Kepala Satpol PP Semarang saat melakukan penertiban PPKM Darurat.

Teguran itu diberikan lantaran Satpol PP sudah melakukan penyemprotan sembarang kepada warung-warung yang masih buka saat pemberlakuan PPKM Darurat di sekitar Kawasan Mijen pada Senin, 5 Juli 2021.

“Saya tegur Ka Satpol, karena Satpol secara terang-terangan menyemprot warung-warung yang masih berjualan,” kata Hendrar Prihadi melalui unggahan video di Instagram pribadinya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Rabu, 7 Juli 2021.

Baca Juga: Disidak Anies Baswedan Gegara WFO saat PPKM Darurat, Equity Life: Kami Asuransi, Termasuk Usaha Esensial

Tidak hanya kepada Ka Satpol, tetapi Hendrar Prihadi juga memberikan teguran kepada seluruh jajaran di Pemerintah Kota Semarang yang bertindak tidak sesuai perintah.

Hendrar Prihadi menilai bahwa masih ada banyak cara yang bisa dilakukan agar masyarakat Semarang patuh terhadap peraturan PPKM Darurat yang sudah ditetapkan.

“Saya rasa masih banyak hal yang bisa kita lakukan supaya kemudian bisa nurut dengan namanya aturan,” ucapnya.

Baca Juga: Penerbangan Internasional Tak Ditutup Selama PPKM Darurat, Politisi Partai Demokrat: Percuma, Sama Aja Bohong

Dalam hal ini, ia berharap bahwa Satpol PP dan seluruh jajaran di Pemkot Semarang dapat melakukan tugas dengan santun dan humanis.

Karena ia khawatir, apabila tugas-tugas itu dilakukan secara ‘brutal’ maka akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Bermainlah yang efisien, lakukan tugas ini dengan sebaik-baiknya sampaikan masyarakat dengan santun, jangan sampai ada kejadian-kejadian yang kemudian karena Anda capek muncul lah hal-hal yang kontra produktif,” ucapnya.

Baca Juga: Petugas PPKM Darurat Borong Nasi Jinggo di Gianyar, Uus: Bernurani Buat para Pedagang, Rispek Pak

Seperti diketahui, video Satpol PP saat melakukan penertiban warung-warung yang masih buka melebihi jam pemberlakuan di masa PPKM Darurat pada 5 Juli 2021 itu viral di media sosial dan salah satunya diunggah oleh akun Instagram @infokejadiansemarang.

Dalam video tersebut, Satpol PP menggunakan pemadam kebakaran untuk menyemprot warung-warung yang masih buka.

Video itu kemudian mendapat kecaman karena dinilai tidak manusiawi dalam melakukan penertiban.

Baca Juga: Razia PPKM Darurat, Petugas Patroli Borong Nasi Jinggo Agar Warung Lesehan Segera Tutup

Sementara itu, berbeda dengan tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP, Hendrar Prihadi menegur dengan cara berbicara dari hati ke hati bersama pedagang yang masih buka dan tidak menerapkan PPKM Darurat.

Kemudian, agar pedagang itu tidak sia-sia dan pulang dengan tangan kosong, Hendrar Prihadi memborong semua makanan yang dijual oleh pedagang tersebut dengan harapan pedagang itu akan menerapkan aturan PPMK Darurat yang sudah berlaku.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Instagram @hendrarprihadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x