Network
PR BEKASI – Politisi Teddy Gusnaidi kembali mengeluarkan cuitan terbarunya terkait pandemi Covid-19 yang sedang melanda Indonesia.
Lewat akun Twitter pribadinya pada Kamis, 8 Juli 2021, mantan Dewan Pakar PKPI tersebut mengatakan pandemi Covid-19 sengaja tidak diturunkan oleh Tuhan pada zaman pemerintahan Presiden Susilo Bambanga Yudhoyono (SBY).
Cuitan tersebut diduga menyindir pernyataan anak SBY sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyon atau Ibas.
Pasalnya, Ibas memberikan pernyataan yang menyoroti situasi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini.
Teddy Gusnaidi menilai bahwa Tuhan tahu Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan satu-satunya orang yang dapat menghadapi pandemi Covid-19 tersebut.
“Kenapa Covid-19 tidak diturunkan Allah di zaman SBY? Mungkin Allah tau hanya pak Jokowi yang mampu menghadapi pandemi ini di Indonesia,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Twitter @TeddyGusnaidi, Sabtu, 10 Juli 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan Ngamuk Sidak ke Perkantoran, Teddy Gusnaidi: Jilat Ludah Sendiri, Ikuti Gaya Ahok
Menurut Teddy Gusnaidi, SBY tidak punya kemampuan mengurus permasalah besar selama menjabat sebagai Presiden Indonesia pada periode 2004-2014.
“Karena secara histori selama 10 tahun, SBY tidak punya kemampuan mengurus hal yang tidak sebesar ini,” katanya.
Tak sampai disitu, dirinya juga meyakini bahwa Tuhan sengaja menurunkan Covid-19 pada saat seluruh daerah Indonesia sudah terjangkau oleh internet.
Baca Juga: Ramai Julukan SBY Bapak Bansos, Dewi Tanjung: Dia Menang Jadi Presiden Hasil Suara Penuh Kecurangan
Teddy Gusnaidi meyakini, bila pandemi Covid-19 terjadi pada zaman pemerintahan SBY dimana internet belum tersebar di seluruh daerah, maka Indonesia tidak bisa bertahan di tengah gempuran pandemi Covid-19 ini.
“Saya yakin, Allah turunkan virus Covid-19 di Indonesia setelah internet bisa menjangkau semua daerah dan setelah SBY tidak lagi berkuasa, agar Indonesia bisa survive di tengah pandemi virus Covid-19,” katanya.
Baca Juga: Teddy Gusnaidi Minta Jokowi Tambah Aturan Penutupan Jalan pada Jam Malam: Jika Tidak, PPKM Darurat Pasti Gagal
Cuitan Teddy Gusnaidi tersebut mendapatkan banyak komentar dari para warganet yang tidak setuju dengan pendapatnya tersebut.
“Jika anda tidak bisa membantu nakes dan atau pasien Covid-19 diam saja lah, karena pandemik ini masalah nasional/internasional bukan masalah pak Jokowi seorang. Berpolitiklah dengan etika,” tulis akun @Mraja***.
“Sebagai rakyat biasa, kami merasa waktu pemerintahan Pak SBY semua terasa lebih baik, lebih aman tentram. Gak seperti sekarang. Rakyat kesusahan om,” tulis akun @bocah***.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK Dituding Jadi Pelakor, Han Ye Seul Buka Suara soal Kandasnya Hubungan dengan Teddy
“Ayo lah kita bahu membahu tolong menolong, dengan usaha dan doa semoga pandemi segera berlalu, ada tenaga keluar tenaga, ada uang bantu yg membutuhkan,” tulis akun @anak***.
Sebelumnya, Teddy Gusnaidi juga sempat menyerang putra dari SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang mengkritik Presiden Jokowi dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Dirinya menilai AHY dan Ibas sibuk mengkritik pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19 karena ingin memanfaatkan situasi untuk meningkatkan popularitas mereka demi Berjaya di Pemilu 2024.***
