Komentar Fadli Zon soal Vaksin Gotong Royong Berbayar Jadi Sorotan, Netizen: Kalau Mampu Apa Salahnya?

- 12 Juli 2021, 17:26 WIB
Komentar Fadli Zon yang menjadi sorotan warganet soal Vaksin Gotong Royong berbayar PT Kimia Farma.
Komentar Fadli Zon yang menjadi sorotan warganet soal Vaksin Gotong Royong berbayar PT Kimia Farma. /Kolase foto dari Instagram dan Twitter/@fadlizon

PR BEKASI - Baru-baru ini cuitan Fadli Zon mengenai Vaksin Gotong Royong alias vaksin berbayar menjadi sorotan warganet.

Untuk diketahui, Vaksin Gotong Royong berbayar ini adalah vaksin dari PT Kimia Farma (Persero) dengan jenis vaksin Sinopharm yang diimpor dari Negara China.

Menurut Fadli Zon, Vaksin Gotong Royong berbayar ini seharusnya bukan ditunda seperti rencana PT Kimia Farma sebelumnya.

Baca Juga: Menkes Budi Ungkap Alasan di Balik Vaksinasi Berbayar

Padahal seharusnya layanan Vaksin Gotong Royong berbayar ini mulai diterapkan pada Senin, 12 Juli 2021.

"Vaksin Gotong Royong (berbayar) harusnya dibatalkan, bukan ditunda," kata Fadli Zon sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter resmi miliknya.

Menurut Fadli Zon, uang rakyat yang dipakai untuk membeli vaksin tersebut tidak pantas jika dijual lagi kepada masyarakat.

Baca Juga: Vaksinasi Berbayar di Kimia Farma Tuai Polemik, Beka Ulung Hapsara Beri Saran Agar Tak Beratkan APBN

"Uang membeli vaksin pakai uang rakyat terus dijual lagi ke rakyat. Semoga juga bukan vaksin hibah negara sahabat yang diperjualbelikan," tutur Fadli Zon.

Kemudian Fadli Zon juga menuturkan bahwa PT Kimia Farma seharusnya menjadi BUMN dengan tujuan melayani rakyat yang membutuhkan, bukan malah fokus mencari keuntungan.

"BUMN itu bentuk intervensi negara untuk melayani rakyat bukan cari untung dari rakyat," tutup Fadli Zon.

Baca Juga: Kimia Farma Jelaskan Alasan Jadwal Vaksinasi Berbayar Ditunda

Komentar Fadli Zon ini pun ditanggapi oleh netizen-netizen Twitter. Ada yang setuju dan ada juga yang tidak dengan pendapatnya.

Salah satunya adalah pemilik akun Twitter @ArmiSatria8. Menurut dia tidak ada salahnya memperjualbelikan vaksin kepada masyarakat.

"Kalau yang mampu, apa salahnya?" kata dia.

Baca Juga: Darius Sinathrya Kritik Soal Vaksin Covid-19 Berbayar, Minta Jokowi Pertimbangkan Ulang

Sementara menurut pemilik akun Twitter @Yusrianda11, walaupun negara ini memang membutuhkan uang, tapi mencari keuntungan di tengah pandemi Covid-19 bukanlah hal yang pantas.

"Memang negara ini butuh uang, tapi jangan sekalap itu mencari uang," kata dia.

Sebelumnya, penundaan layanan Vaksin Gotong Royong berbayar PT Kimia Farma ini ditunda karena perusahaan sedang memperpanjang proses sosialisasi dari program tersebut.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter @fadlizon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x