PR BEKASI - Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas, mengungkapkan bahwa perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah di tengah-tengah pandemi Covid-19 kali ini bisa menjadi momentum kebangkitan bangsa.
Menag Yaqut pun mengingatkan pesan penting dari Nabi Muhammad SAW saat menyampaikan khutbah wukuf pada Haji Wada’, 14 Abad silam.
Yang mana, Rasulullah SAW memberikan pesan yang isinya sarat dengan nilai-nilai kemanusiaan yang relevan dengan saat ini.
"Wahai manusia sesungguhnya darahmu, hartamu, dan harga dirimu terjaga dan termuliakan,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs kemenag.go.id.
“Tidak boleh ditumpahkan darahnya, tidak boleh diambil hartanya, tidak boleh dirusak harga dirinya. Sebagaimana mulianya hari Arafah, sebagaimana mulianya bulan Dzulhijjah, sebagaimana mulianya al Haramain," sambungnya.
Pesan Arafah ini bagi Menag Yaqut sangat jelas menunjukkan bahwa Islam sendiri sangat menjunjung nilai kemanusiaan.
Baca Juga: Khutbah Idul Adha Bahasa Jawa Terbaru 2021: Haji, Kurban dan Pandemi Covid-19
Atas alasan kemanusiaan tersebut pun, pemerintah tahun ini kembali memutuskan untuk tidak memberangkatkan jemaah haji.