Ruhut Sitompul Unggah Poster Moeldoko dan Jhoni Allen, Roy Suryo: Ucapan Selamat Idul Adha Abal-abal

- 21 Juli 2021, 06:21 WIB
Pakar Telematika Roy Suryo kritik poster ucapan selamat idul adha yang memuat gambar Moeldoko.
Pakar Telematika Roy Suryo kritik poster ucapan selamat idul adha yang memuat gambar Moeldoko. /Twitter.com/@KRMTRoySuryo2

 

PR BEKASI – Ruhut Sitompul mengunggah poster ucapan selamat Hari Raya Idul Adha 2021.

Poster yang diunggah Ruhut Sitompul mencatutkan bendera Partai Demokrat.

Selain itu poster ucapan Idul Adha 2021 itu terdapat dua tokoh yakni Moeldoko dan Jhoni Allen Marbun.

Dalam poster tersebut, Moeldoko ditulis sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat.
Sementara Jhoni Allen Marbun ditulis sebagai Jenderal DPP Partai Demokrat.

Baca Juga: Prihatin Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie Jadi Tersangka, Roy Suryo: Apapun Alasannya Narkoba Salah

Poster ucapan Idul Adha 2021 tersebut diunggah oleh Ruhut Sitompul di Twitternya @ruhutsitompul.

Selamat Hari Raya IDUL ADHA 1442 H 2021 M Mohon Ma’af Lahir dan Bathin. Mari dukung terusssssss PPKM Darurat lanjutkan pelaksanaan Protokol Kesehatan,” tulis Ruhut Sitompul, Selasa, 21 Juli 2021.

Lantas unggahan poster ucapan Idul Adha 2021 tersebut mendapatkan sorotan dari pakar telematika Roy Suryo.

Roy Suryo menyebutkan bahwa poster tersebut sebuah ucapan selamat Idul Adha abal-abal.

Baca Juga: Indonesia Disebut Alami ‘Herd Stupidity’, Roy Suryo Beri Sindiran Menohok, Ungkit Jepang hingga Wakanda

Roy Suryo mengungkap alasannya kenapa poster tersebut disebut abal-abal.

Pertama terkait nama ketum dan Sekjen Partai Demokrat yang tidak sesuai dengan yang diakui pemerintah.

Ini "Ucapan Selamat Idul Adha" abal2: Foto, Nama Ketum dan SekJen-nya tidak sesuai yang resmi diakui UU atau Pemerintah,” kata Roy Suryo sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @KRMTRoySuryo2, Rabu, 21 Juli 2021.

Lalu penggunaan ucapan maaf lahir batin yang ada di dalam poster tersebut.

Baca Juga: Dilaporkan Roy Suryo, Lucky Alamsyah Akan Diperiksa Polisi Hari Ini Soal Tudingan Kasus Tabrak Lari

Menurut Roy Suryo ucapan tersebut lazimnya diucapkan saat Hari Raya Idul Fitri.

Meski tidak salah, ucapan "Maaf Lahir Bathin" tidak lazim (biasanya untuk Idul Fitri),” ucap Roy Suryo.

Selain itu penggunaan gambar ketupat di poster tersebut membuat Medan ankh.

Pasalnya Idul Adha identik dengan helan kurban, sehingga lazimnya yang dipakai adalah gambar kambing atau sapi.

Aksesoris "Ketupat" juga aneh, karena Idul Adha itu intinya adalah berKurban

Ha ha ha,” tutur Roy Suryo.

Cuitan tersebut pun dibanjiri berbagai komentar dari warganet.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Twitter @KRMTRoySuryo2


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x