Network
PR BEKASI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya menyampaikan aspirasinya terkait dengan banyaknya survei serta dukungan yang mendukungnya mencalonkan diri sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres 2024).
Bahkan, dikatakan kalau Ridwan Kamil sudah dilirik oleh beberapa partai untuk bisa tampil sebagai calon presiden 2024 nanti.
Menanggapi dukungan suara yang ditujukan padanya tersebut, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa selama dua kali dia mencalonkan diri menjadi pejabat kepala daerah dan selama itu pula dia tidak pernah kalah.
Baca Juga: Ridwan Kamil Beri Anak Muda Hadiah Rp1 Juta Jika Berani Sebut Barisan Para
Karena itu, Ridwan Kamil mewanti-wanti agar reputasinya yang tidak pernah kalah ini terpatahkan dengan cara salah mengambil langkah untuk ke depannya.
"Saya kan dua kali Pilkada, menang. Saya sedang berdoa mudah-mudahan tidak pernah ada track record kalah," ucapnya ketika menghadiri acara Content Creators Day PRMN (Pikiran Rakyat Media Network) di Kawasan Prambanan, Yogyakarta, Kamis, 2 Desember 2021.
Selain itu, dia pun bernostalgia saat menjalani berbagai strategi demi memenangkan pemilihan wali kota Bandung pada 2013 lalu.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ingin Tiru Cara Kerja PRMN, Bakal Diterapkan di Pemerintahan
Ketika awal mencalonkan diri, angka survei menunjukkan dirinya hanya mempunyai dukungan sebanyak enam persen saja.
"Kalau pakai teori minder, survei cuma 6 persen mimpi jadi wali kota Bandung tapi ada kerja-kerja politik, strategi," ujarnya.
Salah satu strategi yang dia gunakan adalah dengan aktif berkampanye dan berkecimpung dalam media sosial, seperti membuat konten YouTube hingga Facebook.
Baca Juga: Ridwan Kamil Bicara Capres 2024: Dua Kali Menang Pilkada, Tak Ada Track Record Kalah
Akhirnya, strategi tersebut membuahkan hasil tak percuma untuknya karena dari delapan pasangan calon wali kota yang berkampanye sebesar 50 persen di media sosial pada 2013 hanya dia dan wakilnya.
"Cuma 6 persen survei yang nggak dilirik orang, kita menangnya 45 persen, mengalahkan 7 pasangan lainnya," katanya.***
