Kemarin ada delapan kematian dilaporkan. Keseluruhannya terjadi di Provinsi Hubei. Total angka kematian karena corona di Tiongkok kini sudah mencapai 3.245.
Baca Juga: Kasus Virus Corona Terus Melonjak, Pemerintah Bekasi Siagakan Rumah Sakit Rujukan Tambahan
Otoritas setempat mengatakan sudah ada 23 kasus dugaan baru telah dilaporkan, dengan jumlah total infeksi sekarang mencapai 80.928. Kemudian sebanyak 70.420 pasien telah dinyatakan sembuh.
Di luar daratan Tiongkok, infeksi yang sekarang menjadi pandemi global masih terus meningkat.
Negara Italia melaporkan 3.526 kasus baru dalam semalam, Jerman 4.070 kasus, dan Spanyol 4.719 kasus. Sedangkan Amerika Serikat melaporkan 1.875 kasus baru.
Kematian global akibat penyakit mematikan ini telah mencapai 8.000, yang sebagian besar berasal dari Tiongkok. Lebih dari 200.000 orang kini telah terinfeksi oleh virus di seluruh dunia.
Zhong Nanshan, seorang ahli epidemiologi Tiongkok terkemuka, mengatakan bahwa tanpa intervensi yang kuat, virus corona tidak dapat dihilangkan.
"Poin inti adalah empat hal yang bisa dilakukan yakni pencegahan dini, deteksi dini, diagnosis dini, dan karantina dini," jelasnya.
Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan bahwa pusat pandemi kini telah pindah ke Eropa, di mana kasus-kasus di Italia dan negara-negara lain di benua itu telah melonjak.