Network
PR BEKASI - Viral sebuah video memperlihatkan pengejaran mobil oleh sejumlah pengendara sepeda motor sambil berteriak maling.
Di video tersebut terlihat sebuah minibus hitam yang melaju dengan kecepatan tinggi yang dikejar oleh sejumlah pengendara motor.
Selain minibus dan sejumlah pengendara motor, terlihat juga sebuah mobil polisi dalam video tersebut.
Baca Juga: Pria Ini Temukan Gurita Cincin Biru di Laut Indonesia, Dijuluki Spesies Paling Beracun di Dunia
Namun kejadian selanjutnya tidak diketahui lagi, berdasarkan keterangan dari informasi yang beredar dalam kejadian itu warga mengira bahwa mobil tersebut adalah mobil curian.
Mengira itu aksi pencurian, sejumlah warga kemudian mengejar dan mengeroyok sang supir hingga meninggal dunia serta merusak mobilnya hingga ringsek.
Namun kini diketahui bahwa supir dalam mobil tersebut bukanlah seorang maling, dan mobil yang dikendarainya merupakan miliknya sendiri.
Baca Juga: Info Loker: PT Tempo Media Group membuka lowongan Tahun 2022, Berikut Posisi yang Dibutuhkan
Hal itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi.
AKBP Ahsanul Muqaffi menuturkan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 23 Januari 2022 pada dini hari di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.
Seorang pengemudi minibus berinisial HM berusia 80 tahun meninggal dunia akibat di keroyok warga karena dikira maling.
Baca Juga: Ini Dia Bocoran One Piece: Kaido Serang Luffy dengan Haoshoku Haki
"Ternyata karena ngebut dia diteriaki (maling) jadi muncul massa. Saat kami cek identitasnya, (mobil) punya dia, enggak ada pencurian, itu salah," ucap AKBP Ahsanul Muqaffi.
Lebih lanjut lagi Ahsanul Muqaffi menuturkan bahwa karena korban meninggal dunia penyidikan hanya dilakukan berdasarkan keterangan dari saksi.
"Kami lidik, karena korban sudah meninggal jadi kami tanya dari saksi," lanjutnya.
Baca Juga: Sosok Supir Truk dalam Kecelakaan Balikpapan Diungkap Warganet, Ketua RT yang Murah Senyum
Polisi juga akan melakukan pencarian dan penyelidikan lebih lanjut terhadap para pelaku pengeroyokan tersebut.
"Kami lidik, cari pelaku pengeroyokan," Tandasnya sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News pada Minggu, 23 Januari 2022.***
