Kumpulkan Donasi dari Masyarakat, Pemerintah Dapatkan Rp 72,2 Miliar

- 2 April 2020, 19:51 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan pengantar pada rapat terbatas membahas persiapan Ramadhan  dan Idul Fitri melalui video conference.
Presiden Jokowi saat memberikan pengantar pada rapat terbatas membahas persiapan Ramadhan dan Idul Fitri melalui video conference. /Dok Setkab.

PIKIRAN RAKYAT - Tampaknya antusias masyarakat Indonesia untuk membantu Pemerintah Pusat memerangi virus corona tidak main-main.

Salah satunya dengan memberikan donasi berupa uang sebagai bentuk dukungan penanganan virus corona.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto melaporkan sebanyak Rp 66,2 miliar telah diterima Gugus Tugas.

Achmad Yurianto pun kembali melaporkan donasi dari masyarakat yang terkumpul di rekening Gugus Tugas hingga Kamis 2 April 2020.

Baca Juga: Betah di Rumah Lawan Corona, Jaga Daya Tahan Tubuh dengan Olahraga Ringan Bersama Keluarga

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, jumlah donasi yang diterima Pemerintah telah mencapai lebih dari Rp 72,2 miliar baik dari perorangan maupun kelompok.

Selain itu, dirinya berterima kasih serta mengapresiasi atas apa yang dilakukan relawan yang berada di daerah yang tergabung untuk penanganan Covid-19.

"Saya mengapresiasi relawan di daerah telah membantu penyelidikan epidemiologi dengan melakukan kegiatan pelacakan kasus virus corona dan telah berhasil mengumpulkan lebih dari 7.193 spesimen," ucapnya di Graha BNPB, Jakarta.

Lebih lanjut, Achmad Yurianto mengatakan, nantinya hasil spesimen yang dikumpulkan akan diperiksa untuk mengetahui apakah positif atau negatif virus corona.

Baca Juga: IPB dan UI Kembangkan Penelitian Antivirus Corona Berbahan Alami 

Upaya menemukan kasus positif di tengah masyarakat harus dilakukan. Pasalnya, dengan ditemukannya kasus positif, upaya isolasi atau karantina bisa segera dilakukan agar tidak menular lebih luas.

Tak bosan-bosan, Achmad Yurianto pun mengatakan pentingnya memutus rantai penularan virus corona dengan cara disiplin menjaga jarak saat berkomunikasi dengan orang lain agar tidak terjadi penularan secara langsung dari orang yang positif ke orang yang rentan tertular.

Selain itu, dirinya meminta agar masyarakat menghindari kegiatan yang memicu adanya jumlah banyak massa.

"Rajin-rajin lah cuci tangan dengan menggunakan sabun pada air yang mengalir setidaknya lakukan selama 20 detik," katanya.

Lebih aman berada di rumah, maka dari itu tetap lah berada di rumah, bekerja di rumah, belajar di rumah, dan beribadah di rumah.***

 

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x