Network
PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi menyatakan akan mendukung dengan maksimal segala upaya riset dan inovasi terkait penanganan virus corona atau Covid-19.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs Kominfo, upaya Kementerian Riset dan Teknologi atau Badan Riset dan Inovasi Nasional terkait dengan pengembangan alat tes PCR, alat tes diagnostik non-PCR, ventilator, dan unit laboratorium bergerak dengan bio safety level (BSL) 2 harus didukung penuh.
Nantinya, pengembangan tersebut ditargetkan untuk dapat melalui proses produksi massal dalam waktu dekat.
Baca Juga: Sempat Call Mayday, Jenazah Pilot MAF yang Jatuh di Danau Sentani Ditemukan di Kedalaman 13 Meter
"Saya minta inovasi-inovasi yang telah dilakukan ini mulai kita bisa produksi secara massal sehingga kita tidak bergantung lagi pada produk-produk impor dari negara lagi," ujar Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas mengenai percepatan penanganan pandemi Covid-19.
"Kita harapkan paling tidak akhir Mei atau awal Juni sudah bisa kita produksi," kata Jokowi dari Istana Merdeka, Jakarta pada Senin, 11 Mei 2020.
Presiden juga mendapat kabar akan adanya kemajuan pesat dalam pengujian plasma darah yang nantinya akan dilakukan uji klinis berskala besar di beberapa rumah sakit.
Pengujian dengan menggunakan plasma darah dari pasien Covid yang telah sembuh tersebut merupakan salah satu dari sejumlah upaya untuk mencari formula yang tepat untuk menangani Covid-19.
Baca Juga: Sempat Terpapar Virus Corona, Twindy Rarasati: Yoga Biasanya 90 Menit, 12 Menit Sudah Lelah
