NU dan Muhammadiyah Akan Jadi Kandidat Peraih Nobel Perdamaian, Presiden Timor Leste: Sangat Layak

- 21 Juli 2022, 09:12 WIB
Presiden Timor Leste akan mencalonkan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sebagai kandidat peraih Nobel Perdamaian.
Presiden Timor Leste akan mencalonkan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sebagai kandidat peraih Nobel Perdamaian. /ANTARA/Tri Meilani Ameliya

Selain itu juga, Presiden Ramos Horta ingin mencalonkan PBNU agar dapat bergabung ke dalam Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO).

Bahkan, Presiden yang berumur 72 tahun tersebut juga telah mencalonkan NU untuk menjadi peraih Zayed Award for Human Fraternity.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Sagitarius dan Capricorn 21 Juli 2022: Pasanganmu Akan Membelikan Barang Berharga

Zayed Award for Human Fraternity adalah penghargaan global independen yang mengakui individu maupun organisasi yang berkontribusi besar atas kemajuan manusia dan kehidupan yang damai.

Seperti diketahui, pertemuan antara Presiden Timor Leste dengan PBNU membahas mengenai rencana kerja sama antara keduanya.

Timor Leste bersama dengan PBNU diketahui akan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan keagamaan dan kemanusiaan.

Baca Juga: Cuaca di Bandung Saat Ini Lebih Dingin dan Terjadi Hujan di Musim Kemarau, Berikut Tanggapan BMKG

Selain itu, keduanya juga membahas mengenai rencana PBNU dan Timor Leste untuk menghadiri pertemuan Religion of Twenty (G20), yang akan berlangsung di Bali pada 2-3 November mendatang.***

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x