Tidak Ingin Kecolongan, Pemerintah Pastikan Saat Ini Tidak Ada Virus Flu Babi Baru di Indonesia

- 14 Juli 2020, 14:01 WIB
Ilustrasi hewan babi.*
Ilustrasi hewan babi.* /Pixabay/

Diharapkan kegiatan ini juga akan meningkatkan kewaspadaan jajaran Pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat dalam mengantisipasi terjadinya penyebaran virus flu babi baru di Indonesia.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan dr. Achmad Yurianto mengatakan pemerintah berkewajiban memberikan informasi yang tepat tentang virus flu babi yang baru ini untuk meningkatkan pemahaman dan kewaspadaan, baik bagi para petugas kesehatan dan kesehatan hewan, juga untuk masyarakat umum.

Ia juga menyambut baik kegiatan kolaborasi antara Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pertanian melalui pendekatan "One Health" dalam upaya mencegah penyakit zoonosis.

Baca Juga: 4 Sekolah di Bekasi Diizinkan Belajar Kembali di Sekolah, Kadisdik: Jadi Role Model untuk yang Lain 

"Kita terus lanjutkan dan perkuat kerja sama One Health yang sudah berjalan baik dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan koordinasi dari Kemenko PMK," kata dr. Achmad.

Kementerian Kesehatan juga telah menerbitkan Surat Edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Galur Baru Virus Flu Babi H1N1 (G4 EA H1N1) yang disampaikan kepada seluruh Dinas Kesehatan Provinsi dan satuan kerja kesehatan terkait lainnya di seluruh Indonesia.

"WHO sendiri terus melakukan monitoring terhadap perkembangan G4 ini karena sebenarnya virus H1N1 G4 ini dilaporkan sejak tahun 2016 dan CDC juga terus melakukan monitoring terhadap pekembangan virus tipe G4 ini. Yang penting kita tetap melakukan kewaspadaan dan tindakan pencegahan mulai dari hulu, yaitu pencegahan pada hewan khususnya babi," ucap Prof. Tjandra, salah satu pembicara dalam seminar online tersebut.

Baca Juga: WNA Predator 305 Anak di Bawah Umur Tewas Bunuh Diri, Polisi Ungkap Penyebab Kematiannya 

Kerja sama One Health

Dalam melaksanakan pencegahan dan pengendalian penyakit yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia atau disebut penyakit zoonosis, pemerintah melakukan pendekatan dengan cara One Health. Pendekatan One Health melibatkan kementerian/lembaga terkait.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Kemenkes RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah