Calonkan Diri Jadi Presiden 2024, Ernest Prakasa: Pencalonan Giring Adalah Gimmick yang Kebablasan

- 25 Agustus 2020, 16:56 WIB
Giirng Ganesha & Ernest Prakasa
Giirng Ganesha & Ernest Prakasa /

 

PR BEKASI – Giring Ganesha atau yang lebih dikenal Giring Nidji telah mendeklarasikan diri sebagai calon Presiden Republik Indonesia 2024-2029.

Pendeklarasian diri tersebut disampaikan Giring Ganesha dalam rekaman video yang diunggah pada kanal YouTube Partai Solidaritas Indonesia pada Senin, 24 Agustus 2020.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Partai Solidaritas Indonesia pada Selasa, 25 Agustus 2020, Giring Ganesha mantap mencalonkan diri pada kontestasi politik mendatang.

Baca Juga: Anggap Risiko Penularan kepada Anak-anak Sangat Kecil, Boris Johnson Minta Siswa Kembali Sekolah

Giring Ganesha menyatakan akan meramaikan kontestasi tahunan pemilihan Presiden yang akan digelar tahun 2024 nanti.

Giring Ganesha menyatakan bahwa pemuda harus terlibat aktif dalam politik agar suara mereka didengar. Giring menyatakan bahwa para pemuda harus melek politik.

Giring Ganesha pun secara implisit menyajikan dirinya sebagai pilihan alternatif kaula muda pada pemilihan Presiden kelak yang akan menyuarakan para pemuda.

Baca Juga: Kemenparekraf Dukung Tur Virtual Interaktif, Simulasi Wisata untuk Para Turis

Dalam unggahan video dalam kanal YouTube Partai Solidaritas Indonesia tersebut, Giring Ganesha menyatakan bahwa ia terjun ke dunia politik karena terinspirasi Presiden Joko Widodo. Ia ingin politik jadi bermanfaat bagi orang banyak.

Akan tetapi, deklarasi Giring Ganesha tersebut menuai banyak kritik pedas dari netizen. Salah satu orang yang berkomentar pedas tersebut adalah seorang publik figur sekaligus komika ternama, Ernest Prakasa.

“Selama ini saya secara terbuka menyatakan simpati terhadap rekan-rekan di PSI, mengamini niat mereka untuk memperbaiki iklim perpolitikan Indonesia. Pencalonan Giring sebagai capres, apapun motifnya, telah mengakhiri simpati itu,” ucap Ernest Prakasa.

Baca Juga: Kembali Alami Lonjakan Baru Kasus Covid-19, Sekolah di Korea Selatan Lakukan Belajar Daring

Sutradara film Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan tersebut terang-terangan menyatakan kekecewaannya kepada Partai Solidaritas Indonesia melalui akun Twitternya.

“Bagi saya, pencalonan Giring adalah gimmick yang kebablasan. Memajukan figur untuk menjadi capres hanya bermodalkan popularitas, bukan pengalaman politik yang jelas. PSI tidak menganggap pencapresan sebagai sesuatu yang serius, maka saya pun tidak lagi menganggap mereka serius” kata Ernest Prakasa menambahkan.

Giring Ganesha memang belum memiliki riwayat atau rekam jejak dalam dunia politik. Bagi Ernest, jabatan presiden adalah jabatan politik tertinggi yang harus diembankan kepada orang yang punya pengalaman dalam dunia politik.

Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19 di Ruang Tertutup, Reisa Broto: Protokol Kesehatan Lengkap Perlu Saat Rapat

Dalam akun Twitter Partai Solidaritas Indonesia, Antoni Raja menyatakan bahwa eks vokalis gurp musik Nidji tersebut memiliki modal yang cukup untuk menjadi presiden.

Misalnya, Giring Ganesha saat ini memiliki popularitas dan elektabilitas usai berhasil mencapai puncak karirnya sebagai seorang musikus.

Tingkat popularitas dan elektabilitas itu, menurut Antoni Raja, mampu menjadi modal untuk menjalin koalisi dengan sejumlah partai lain.

Okky Madasari, seorang Novelis Indonesia, juga menyampaikan kritik terhadap pencalonan Giring Ganesha dalam kontestasi politik tertinggi di Indonesia tersebut. Melalui akun Twitternya, Okky Madasari mengkritik dengan kalimat satir.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x