RS Pelni Sediakan 'Staysolation' untuk Pasien OTG Covid-19

- 13 September 2020, 06:55 WIB
Rumah Sakit PT PELNI luncurkan staysolation untuk pasiem covid-19.
Rumah Sakit PT PELNI luncurkan staysolation untuk pasiem covid-19. /PT PELNI

PR BEKASI - Jumlah pasien terpapar Covid-19  di Indonesia terpantau mengalami kenaikan. Hingga Sabtu 12 September 2020, ada 214.746 dengan penambahan 3.806 kasus pasien terinfeksi Covid-19 berdasarkan data dari situs covid19.go.id.

Hal ini dapat mempengaruhi pelayan di Rumah Sakit. Untungnya tidak semua pasien yang terpapar Covid-19 harus dirawat di rumah sakit. Sebagian cukup isolasi mandiri yakni mereka yang terinfeksi virus corona namun tak bergejala (OTG).

Meski demikian tentu melakukan isolasi mandiri tidaklah mudah. 

Baca Juga: Tolak PSBB Total di Jakarta, Orang Terkaya Indonesia Kirim Surat Protes ke Jokowi

Menjawab permasalahan itu Rumah Sakit Pelni sebagai rumah sakit yang ditunjuk sebagai salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Jakarta menghadirkan program Safe House bernama Staysolation sebuah layanan isolasi.

Sasaran khususnya adalah para OTG yang tidak bisa melakukan isolasi di rumah namun tidak memiliki indikasi untuk dirawat di rumah sakit.

Masyarakat pun disebut memberikan sambutan positif seiring meningkatnya jumlah permintaan dari hari ke hari.

“Kondisi ini juga menunjukkan tidak sedikit masyarakat dengan kasus terkonfirmasi tanpa gejala merasa kesulitan dalam melakukan isolasi mandiri karena adanya berbagai macam faktor termasuk di antaranya keluarga yang rentan tertular," ujar Kepala Divisi Pengembangan PT RS Pelni, Dr. Didid Winnetouw, dalam pernyataan resmi, Sabtu 12 September seperti dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x