Dikabarkan, jika memang ada kebutuhan mendesak dan menggunakan layanan Transjkarta, di akan meminta pelanggan benar-benar menerapkan protokol kesehatan.
Yakni 3M yang terdiri dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Praseia juga meminta kesadaran pelanggan untuk tetap mendengarkan arahan petugas.
“Jika kapasitas sudah 50 persen pada saat preak hour (jam sibuk), dan petugas kami sudah membatasi, kami harap pelanggan tetap bersabar untuk menunggu bus berikutnya dan mengikuti arahan petugas,” katanya.***