Tepis Keraguan Publik, Bawaslu Yakinkan Teknologi OCR Sirekap Berjalan Lancar di Penghitungan Suara Pemilu

- 5 Maret 2024, 16:45 WIB
Ilustrasi sirekap. Ini kata Bawaslu.
Ilustrasi sirekap. Ini kata Bawaslu. /Antara/

PATRIOT BEKASI - Bawaslu atau Badan Pengawas Pemilu mengonfirmasi bahwa teknologi untuk mengekstrak teks dari gambar melalui teknologi optical character recognition (OCR) yang digunakan telah diperbaiki.

Meski sebelumnya terkendala, Teknologi Sirekap saat membaca foto Formulir Model C1-Plano atau catatan hasil penghitungan suara Pemilu 2024 pada Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) telah berjalan lancar kembali.

Menurut Ketua Bawaslu RI yaitu Rahmat Bagja, teknologi Sirekap tersebut telah mengalami pemeliharaan selama sekitar dua hingga tiga hari.

Baca Juga: Shin Tae Yong Terbang ke Eropa: Pantau Langsung Pemain Timnas Indonesia yang Bermain di Sana

Bagja menekankan bahwa proses rekapitulasi berjenjang secara manual tidak boleh dihentikan.

Hal ini dikarenakan proses tersebut harus dilakukan secara menyeluruh hingga selesai.

"Kenapa sekarang berhenti? Karena belum ada Bawaslu provinsi karena jadwalnya tanggal enam kalau tidak salah enam apa tujuh," jelasnya.

Idhan Holik selaku anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebelumnya menyatakan, jumlah suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak menggelembung.

Idham menyoroti masalah yang timbul pada teknologi OCR atau pengenalan karakter optik dalam membaca foto Formulir Model C1-Plano.

"Di sini pentingnya peran serta aktif pengakses Sirekap untuk menyampaikan telah terjadinya ketidakakuratan tersebut," tegasnya.

Selain itu Idham juga menyampaikan bahwa Sirekap sebagai alat bantu penghitungan suara, sudah sesuai dengan rekomendasi Bawaslu terkait data C hasil plano yang harus dikuasai

Dia menyampaikan, hasil resmi perolehan suara peserta Pemilu kemarin itu sudah didasarkan oleh rekapitulasi yang dilaksanakan berjenjang.

Proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dilakukan dengan membuka kotak suara yang berisi formulir C.

Hasil plano dan membacanya satu per satu. Hasil pembacaan tersebut kemudian di-input menggunakan file template formulir D.

Sementara yang masih kosong, formulir hasilnya dikirimkan melalui Sirekap.

Pembaruan teknologi OCR ini diharapkan proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 dapat berjalan lebih lancar dan akurat, serta memberikan hasil yang dapat dipercaya oleh masyarakat.***

Editor: M Hafni Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x