-
Sabtu, 18 Mei 2024 -
Network
-
Network
Sementara pada tambahan pasien positif baru hari ini sebanyak 3.906 kasus dan kasus aktif per hari ini sejumlah 65.299. Kumulatif kasus mencapai 340.622 kasus. Sebaran daerah dengan kasus tertinggi harian masih berada di DKI Jakarta dengan 1.054 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 89.228 kasus.
Dan diikuti Jawa Barat dengan tambahan harian sebanyak 565 kasus dan kumulatif 28.087 kasus. Provinsi ini secara kumulatif berada di urutan ketiga.
Baca Juga: Masih Ada Tindak Kekerasan Aparat terhadap Wartawan, Dewan Pers: Kepolisian Perlu Memberi Penjelasan
Sementara Jawa Tengah ketiga terbanyak harian dengan 466 kasus dan kumulatifnya berada di urutan keempat mencapai 27.106 kasus. Untuk Jawa Timur hari ini menambahkan 315 kasus dan kumulatifnya 47.595 kasus, secara kumulatif masih menempati urutan kedua tertinggi.
Selain itu, kasus pasien meninggal masih bertambah sebanyak 92 kasus. Hingga saat ini total pasien meninggal dunia menembus angka 12.027 kasus.
Hari ini, Jawa Timur menjadi terbanyak harian dengan 21 kasus dan kumulatifnya juga tertinggi mencapai 3.468 kasus. Diikuti DKI Jakarta menambahkan sebanyak 19 kasus dan kumulatifnya berada di urutan kedua dengan 1.933 kasus.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Polisi Dapat Menyadap Ponsel Melalui Nomor IMEI?
Jawa Tengah menambahkan ketiga harian terbanyak dengan 8 kasus dan kumulatifnya 1.522 kasus. Provinsi yang juga mencatatkan jumlah kematian yang sama ialah Bali dengan 8 kasus dan kumulatifnya 332 kasus. Sementara Jawa Barat mencatatkan tambahan 0 kasus dan kumulatifnya 539 kasus.
Selain itu per hari ini jumlah suspek ada 153.822 kasus. Spesimen selesai diperiksa sebanyak 50.418 spesimen. Untuk sebaran wilayah masih terjadi di 34 provinsi dan 500 kabupaten/kota.***
Editor: Puji Fauziah
Sumber: BNPB
