Demi Dilihat Baik, Ma'ruf Amin Beri Nasihat Penting untuk Masyarakat yang Terjebak Mental Pencitraan

- 26 Oktober 2020, 18:53 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat duduk bersama dengan Presiden Jokowi di Istana Negara.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat duduk bersama dengan Presiden Jokowi di Istana Negara. /Instagram @kyai_marufamin//Screenshoot Instagram

“Saat ini banyak orang terjebak pada mentalitas syuhrah, yaitu mentalitas pencitraan diri agar dikenal luas. Amal kebaikan yang dilakukan diorientasikan agar di-cover media secara luas. Motivasinya hanya untuk membentuk citra diri, bukan berbuat kebajikan itu sendiri,” kata Ma'ruf Amin di Jakarta, Senin, 26 Oktober 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Menurutnya, banyak media publikasi di era digital saat ini justru digunakan oleh sebagian orang sebagai alat ukur terhadap kebaikan orang lain.

Padahal, tidak semua hal yang dipublikasikan tersebut memiliki dampak positif.

“Publisitas di era digital ini seakan menjadi kata kunci untuk mengukur kebaikan seseorang. Padahal belum tentu apa yang di-publish tersebut mempunyai dampak positif yang lebih besar daripada yang tidak di-publish,” kata Ma'ruf Amin.

Baca Juga: Warga Bekasi Wajib Tahu! Berikut 20 Kategori Prioritas Penerima Vaksin Covid-19 di Kabupaten Bekasi 

Oleh karena itu, Ma’ruf Amin berharap, umat Islam lebih menekuni sikap Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Pasuruan, almarhum KH. Abdul Hamid bin Abdullah bin Umar.

Menurutnya, beliau sangat menerapkan ajaran khumul, dengan mengutamakan pada kegiatan kebaikan dan menutupi kebaikan tersebut supaya tidak diketahui orang lain.

“Saya sangat mengagumi Mbah Hamid yang dalam kehidupan kesehariannya sangat tawadhu, sederhana, dan menjauh dari publisitas. Hal seperti itu dalam tradisi ilmu tasawuf dikenal dengan khumul, yaitu fokus pada aktifitas kebaikan dengan membungkus dan menutupinya agar tidak diketahui orang lain,” tutur Ma'ruf Amin.

Ma'ruf Amin mengatakan, perkembangan teknologi digital harus dapat dimanfaatkan dengan benar untuk tujuan kebaikan.

Baca Juga: Warga Bekasi Wajib Tahu! Berikut 20 Kategori Prioritas Penerima Vaksin Covid-19 di Kabupaten Bekasi 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x