Sikapi Status Eks Atlet Voli Putri Aprilia Manganang, Menpora: Saya Kira Itu Bukan Kesalahan

10 Maret 2021, 17:33 WIB
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa (tengah) saat memperkenalkan Serda Aprilia Manganang via videotron di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabes AD), Jakarta, Selasa 9 Maret 2021. Kabar mengenai Aprilia Manganang yang kembali dengan jenis kelamin laki-laki usai melakukan corrective surgery oleh tim dokter TNI AD disambut baik oleh Menpora Zainuddin Amali. /Antara Foto

PR BEKASI – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali akhirnya ikut memberikan sikapnya mengenai status dari mantan atlet timnas bola voli putri, Aprilia Manganang.

Hal ini setelah diketahui bahwa ia berjenis kelamin laki-laki sebagai salah satu tindakan yang tidak bisa disalahkan karena ada landasan medis.

Informasi tersebut didapat setelah keterangan resmi yang diberikan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, Selasa, 9 Maret 2021.

Dari keterangan itu, diketahui Serda Aprilia Manganang mengalami hipospadia atau kelainan pada alat kelamin.

Baca Juga: Satu Pejabat Myanmar Korban Kudeta Meninggal dalam Tahanan, Istri Sebut Ada Luka Besar di Perut

Baca Juga: Kemerahan Masyarakat Papua Terhadap Pembangunan Peluncuran SpaceX Elon Musk di Biak Disorot Media Asing

Baca Juga: Pengamat Sebut Tindakan Moeldoko Mungkin Berkaitan dengan Jokowi 3 Periode, Yan Harahap: Mungkin Saja 

Sehingga, harus dilakukan tindakan medis untuk bisa menentukan status kelamin akhirnya.

“Apa yang sudah disampaikan Kasad tentu jadi informasi kita semua, saya kira juga harus disikapi sebagai kejadian yang tidak disengaja,” kata Menpora Zainudin Amali, seperti dikutip dari situs berita Antara.

“Tidak ada yang mau mengaku-ngaku seperti ini, setelah dilakukan pemeriksaan detail baru diketahui jenis kelamin Aprilia laki-laki,” sambungnya.

Sehubungan dengan yang sudah terjadi sebelumnya di bidang olahraga, Menpora Zainudin Amali menilai hal itu sudah sesuai dengan statusnya saat ia masih berjenis kelamin wanita.

Bahkan, sebelum bergabung dengan timnas voli, Serda Aprilia sudah menjalani tes spesifik sebelum kedinasan di TNI AD.

Baca Juga: Resmi Tunjuk Haru Koesmahargyo sebagai Dirut Baru, BTN Optimistis Capai Target 2021 

Sehingga hasil pemeriksaan baik di dinas militer dan cabang olahraga voli sudah sesuai dengan prosedur dan valid.

“Kalau saat itu dia sadar (berkelamin) laki-laki dan tidak mengakui itu adalah tindakan yang tidak fair. Tapi ini kan tidak,” ujarnya.

“Bahkan dia sendiri tidak tahu bahwa dia berjenis kelamin laki-laki. Saya kira itu bukan kesalahan dia, juga bukan kesalahan siapa pun, dan dalam pemeriksaan terakhir yang lebih detail dan teliti ya ini hasilnya,” sambungnya.

Lebih lanjut Menpora Zainudin Amali juga menjelaskan, terkait dengan pengumuman tersebut tidak dipermasalahkan baik itu Kemenpora dan PBVSI selaku induk cabang olahraga bola voli.

Berdasarkan informasi dari Zainudin Amali, PBVSI juga baru mengetahui perubahan status kelamin Aprilia setelah ada keterangan resmi dari Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa.

Baca Juga: Diikuti Meriam Bellina Cs, Menko PMK Muhadjir Effendy Tinjau Langsung Vaksinasi Warga Lanjut Usia 

“Yang mengumumkan pertama kali kan Kasad, berdasarkan pemeriksaan dari RSPAD. Baik kami (Kemenpora), federasi dan cabor juga tahu informasi ini dari hasil pengumuman itu,” tuturnya.

Dengan status baru Aprilia Manganang, perlu dilakukan koordinasi dengan federasi internasional.

Namun Menpora menegaskan hal itu bukan menjadi kewenangannya dan menjadi tugas Komite Olimpiade Nasional (NOC).

“Kami serahkan ke NOC, pemerintah terlalu jauh kalau ke situ. Itu tugasnya NOC, kita lihat saja nanti hasilnya seperti apa,” ujarnya.***

 
Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler