PR BEKASI – Bayern Munchen akan menghadapi tamunya Paris Saint-Germain dalam lanjutan perempat final Liga Champions, Kamis, 8 April 2021 dini hari WIB.
Laga ini pun akan menjadi ajang balas dendam tim asal Paris atas Juara Liga Champions musim lalu tersebut.
PSG pada laga final tahun lalu dipaksa menelan pil pahit dan mengakui kekalahan dari Bayern Munchen.
Pertandingan di Allianz Arena nanti pun akan menjadi ajang balas dendam PSG asuhan Mauricio Pochettino.
Bayern dipastikan tidak diperkuat oleh pemain andalannya, Roberts Lewandowski yang alami cedera lutut.
Lewandowski pun akan ditemani oleh Corentin Tolisso dan Douglas Costa yang harus menepi pada laga ini.
Sementara itu, PSG akan kehilangan Leandro Paredes serta duo Italia, Marco Verratti dan Alessandro Florenzi yang positif Covid-19.
Pelatih Bayern, Hansi Flick pun tidak ingin menganggap remeh PSG dengan pelatih baru mereka tersebut.
Tidak segan, dirinya pun memuji kualitas yang dimiliki setiap lini di dalam skuad PSG.
"Mereka memiliki pertahanan yang kokoh, penjaga gawang yang sangat bagus, tetapi di depan mereka memiliki kualitas yang luar biasa," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs Sky Sports, Rabu, 7 April 2021.
Baca Juga: Bocah 11 Tahun Ini Jalani Debut Sepak Bola Profesional di Divisi 4 Liberia
"Jika kami kehilangan penguasaan bola maka kami harus menghentikan mereka dengan cepat. Kami juga harus menekan mereka lebih awal," sambung Hansi Flick.
Sedangkan, di kubu tim tamu pun memberikan pujiannya terhadap kualitas yang merata dari Bayern.
Namun, Pochettino tetap percaya diri dengan skuad yang ia miliki kala bertandang ke markas Munchen ini.
Baca Juga: Menlu Inggris Kirim Kapal AL demi Amankan Kawasan Indo-Pasifik
"Kami akan berhadapan dengan juara Eropa dan dunia. Kami menghormati mereka, tapi kami percaya pada kemampuan kami dan kami datang ke sini untuk menang," ujarnya.
Bayern di mata Pochettino adalah tim yang terorganisir dengan sangat baik, dan bermain dengan garis pertahanan tinggi.
Serta tidak ketinggalan dengan pemain menyerang yang mampu memenangkan duel secara individu.
"Kami harus menemukan keseimbangan yang tepat, dan berhati-hati untuk tidak kehilangan bola di area berbahaya," katanya.
Laga ini akan menjadi pertemuan ke-10 di Liga Champions UEFA antara Bayern Munich dan PSG.
Bayern Munich sejatinya belum terkalahkan dalam 19 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions UEFA (menang 18 kali, seri 1 kali).
Patut ditunggu ulangan laga final Liga Champion kali ini, dan membuktikan siapa yang terkuat di Liga Champions musim ini.***