PR BEKASI - Atlet angkat besi Windy Cantika Aisah berhasil mengharumkan nama Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 lewat sumbangsih medali pertama berupa perunggu.
Windy Cantika berhasil meraih posisi tiga cabor angkat besi putri di nomor kelas 49 kilogram pada Sabtu, 24 Juli 2021.
Dalam artikel ini, akan ada dipaparkan profil lengkap dan fakta menarik Windy Cantika, lifter muda Indonesia yang penuh prestasi.
Hasil yang diraih Windy Cantika di hari pertama Olimpiade Tokyo 2021 membuat Indonesia berada di posisi lima besar untuk sementara waktu.
Prestasi perunggu yang diraih Windy Cantika di Olimpiade Tokyo 2020 bukan lah yang pertama.
Sebelumnya Windy Cantika berhasil meraih medali emas dalam Kejuaraan Angkat Besi Dunia Junior 2021 yang digelar di Tashkent, Uzbekistan, pada Minggu, 23 Mei 2021.
Lantas siapa sebenarnya sosok Windy Cantika, gadis muda asal Bandung yang sukses meraih medali pertama untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.
Berikut Pikiranrakyat-Bekasi.com rangkum profil lengkap dan fakta menarik Windy Cantika untuk Anda.
Nama Lengkap: Windy Cantika Aisah
Tempat Tanggal Lahir: Bandung, 11 Juni 2002
Agama: Islam
Umur Sekarang: 19 tahun
Akun: Instagram @windycantika11
Prestasi:
1. Medali emas Asian Junior Championships di Tashkent, Uzbekistan 2020.
2. Medali emas SEA Games 2019 di Filipina 2019.
3. Medali perak Asian Junior Championships di Pyongyang, Korea Utara 2019.
4. IWF Junior World Championships di Pattaya, Thailand 2019.
5. Medali emas IWF Junior World Championships di Tashkent, Uzbekistan 2021.
6. Medali perunggu Olimpiade Tokyo Jepang 2021.
Fakta menarik Windy Cantika
1. Kecintaan Windy Cantika pada cabor angkat besi turun-temurun dari orang tuanya.
Ternyata, ibunda Windy Cantika juga seorang atlet angkat besi kenamaan Indonesia.
Ibunya bernama Siti Aisah, yang juga pernah mencatat prestasi gemilang bagi Indonesia.
Siti Aisah pernah merengkuh medali perunggu di Kejuaraan Dunia Angkat Besi di tahun 1988.
Kemudian Windy Cantika sudah mulai menyukai olahraga angkat besi saat dirinya duduk di bangku sekolah dasar.
Ibunya kerap menceritakan pengalamannya selama menjadi atlet kepada Windy Cantika.
Bahkan sebelum tidur pun, ibunya juga menceritakan mengenai pengalamannya selama di Pelatnas.
Sehingga hal itulah yang membuat Windy Cantika termotivasi dan menyukai olahraga angkat besi yang kemudian mengikuti jejak sang ibu.
2. Meskipun usia Windy Cantika masih belasan tahun, hal itu tidak menutupinya untuk selalu menjadi yang terbaik.
Windy Cantika pernah meraih 3 emas di Kejurnas PPLP 2018. Selain itu, pernah meraih tiga emas di Kejurnas Senior/Yunior Angkat Besi 2018 dan satu emas di POPNAS 2017.
Dirinya juga terpilih sebagai salah satu wakil Indonesia di cabang angkat besi setelah berprestasi di ajang SEA Games tahun 2019.
Dan dirinya berhasil mendapatkan medali emas untuk Indonesia.
Windy Cantika juga sukses menyegel Tiket Olimpiade 2020 setelah meraih medali perunggu di Kejuaraan Asia pada 17 April 2021 yang lalu.
Yang bertempat di Tashkent, Uzbekistan dan mampu bersaing dengan lifter China, India, dan Jepang yang lebih diunggulkan.
Dan saat ini di Olimpiade Tokyo, Windy Cantika berhasil menjadi penyumbang medali pertama untuk Indonesia.
Baca Juga: Medali Pertama untuk Indonesia, Windy Cantika Sumbangkan Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020
3. Windy Cantika dikatakan sebagai penerus Sri Wahyuni.
Hal itu karena Cantika Putri pernah meraih 3 emas di Kejurnas PPLP 2018.
Sehingga dirinya dipandang sebagai penerus Sri Wahyuni karena sudah berhasil memecahkan rekor remaja dunia dan dua kali dalam setahun di Thailand dan Filipina.***