Olimpiade Tokyo 2020 Dibuka Kemarin, Digelar Tanpa Penonton di Tengah Protes Terkait Ancaman Covid-19

- 24 Juli 2021, 06:13 WIB
Pemain tenis Jepang Naomi Osaka berdiri setelah menyalakan api harapan di Olympic Cauldron selama upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020. Olimpiade Tokyo 2020 telah dibuka pada Jumat, 23 Juli 2021 tanpa penonton di tengah protes terkait ancaman Covid-19.
Pemain tenis Jepang Naomi Osaka berdiri setelah menyalakan api harapan di Olympic Cauldron selama upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020. Olimpiade Tokyo 2020 telah dibuka pada Jumat, 23 Juli 2021 tanpa penonton di tengah protes terkait ancaman Covid-19. /AFP/Franck Fife

 

PR BEKASI - Upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 digelar secara sederhana tanpa disaksikan para penggemar secara langsung.

Olimpiade Musim Panas Tokyo yang tertunda karena pandemi Covid-19 akhirnya dibuka pada hari Jumat, 23 Juli 2021 waktu setempat.

Meskipun digelar di tengah ancaman pandemi Covid-19, Olimpiade Tokyo 2020 dibuka dengan kembang api yang membara.

Selain itu dilengkapi dengan tampilan koreografi yang dibuat untuk TV, yang dibuka di stadion yang hampir kosong.

Baca Juga: Link Streaming dan Jadwal Lengkap Hari Pertama di Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia Berpeluang Raih Medali

Seperti diketahui bahwa upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 dibuka dengan tanpa dukungan dari penggemar atau penonton secara langsung di lapangan.

Olimpiade Tokyo 2020 diadakan di tengah protes dan kritik di sebagian besar negara tuan rumah, tetapi dengan harapan dari penyelenggara bahwa kegembiraan olahraga yang akan diikuti akan mengimbangi hal tersebut.

Jumlah infeksi terkait Olimpiade Tokyo 2020 sejak 1 Juli 2020 mencapai 106, sementara ibu kota Jepang mencatat 1.359 infeksi baru.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x