Tunggal Putri Turki Neslihan Yigit Satu Pesawat dengan Tim Indonesia, Tidak Kena WO?

- 18 Maret 2021, 19:01 WIB
Tunggal Putri Turki Neslihan Yigit satu pesawat dengan tim Indonesia./Instagram/@neslihanyigits
Tunggal Putri Turki Neslihan Yigit satu pesawat dengan tim Indonesia./Instagram/@neslihanyigits /

PR BEKASI – Pemain bulu tangkis tunggal putri asal Turki Neslihan Yigit dikabarkan masih diperbolehkan untuk bermain di All England 2021.

Nama Neslihan Yigit masih tercatat dalam daftar jadwal pertandingan All England 2021.

Pada babak pertama, Neslihan Yigit berhasil memenangkan laga. Dia pun akan melanjutkan laga di babak kedua.

Pada babak kedua, Neslihan Yigit akan berhadapan dengan pemain yang berada Jepang, Akane Yamaguchi.

Baca Juga: Sebut Tidak Ingin Dikibuli Lagi, Begini Alasan Amien Rais Bahas 3 Periode Presiden Jokowi

Baca Juga: Segera Hadirkan Sekolah Politik Perempuan, Ridwan Kamil: Jadi Insan Mengatur, Bukan Insan yang Diatur

Baca Juga: Dukung Sektor Perhotelan Bangkit, Airlangga Hartarto Bocorkan Akan Ada Paket Wisata untuk Nakes

Padahal Neslihan Yigit dilaporkan berada di penerbangan yang sama dengan tim Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh akun Twitter @BadmintonTalk, pada Kamis, 18 Maret 2021.

"Dilaporkan juga bahwa pemain Turki WS Neslihan Yigit berada di penerbangan yang sama dengan tim Indonesia tetapi pertandingan babak kedua vs Akane Yamaguchi masih dijadwalkan hari ini," kata akun tersebut sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Diketahui, Tim Indonesia yang berlaga di Yonex All England 2021 dipaksa mundur atau walkover (WO) dari ajang turnamen bulutangkis tertua di dunia ini.

Mundurnya Tim Indonesia dari Yonex All England 2021 disebabkan saat terbang dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu, 13 Maret 2021 ditemukan penumpang yang terpapar Covid-19.

Berdasarkan regulasi pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat yang sama dengan yang positif Covid-19, maka harus isolasi diri selama 10 hari.

Dengan demikian, tim Indonesia dipaksa mundur dan harus isolasi sampai 23 Maret di Birmingham, terhitung 10 hari sejak kedatangan ke Birmingham.

Kabar tidak buruk ini pun sangat memukul para pemain dan ofisial tim Indonesia.

Baca Juga: Seluruh Wakil Indonesia Dikeluarkan dari All England 2021, Rocky Gerung: Penanganan Covid-19 Kita Buruk

Namun kabarnya federasi tertinggi badminton dunia (BWF) dan panitia All England tidak bisa berbuat apa-apa terkait regulasi pemerintah Inggris.

Sementara itu Manajer Tim indonesia Ricky Soebagdja memastikan bahwa keadaan seluruh tim Indonesia baik-baik saja.

Ricky Soebagdja menyatakan bahwa semua pemain negatif Covid-19.

Ricky Soebagdja menyampaikan seluruh tim Indonesia merasa kecewa dengan kejadian ini.

"Hal Ini merupakan kejadian luar biasa menyakitkan dan mengecewakan bagi kami semua." kata Ricky Soebagdja.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah