Dengan begitu, Greysia Polii mengaku sangat bersyukur karena di empat tahun terhitung dari 2016 itu ia tidak memutuskan untuk berhenti bermain atau ‘gantung raket’.
“Saya selalu mengejar untuk memperbaiki diri saya menjadi lebih baik setiap hari dan selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik selama saya masih diberikan kesempatan dalam menjalani kehidupan ini,” ucapnya.
Perjuangan Greysia Polii yang sempat menyerah setelah didiskualifikasi dari Olimpiade London 2012 kini pun membuahkan hasil.
Karena di tahun ini, Greysia Polii bersama pasangannya di ganda putri, Apriyani Rahayu akhirnya berhasil meraih medali emas untuk pertama kalinya untuk Indonesia dari cabang bulutangkis ganda putri di Olimpiade Tokyo 2020.***