Dihujat Pemain Ukraina, Artem Dzyuba Akui Tak Malu: Saya Bangga Menjadi Orang Rusia

- 4 Maret 2022, 15:38 WIB
Artem Dzyuba mengaku tak malu menjadi orang Rusia meski dirinya banyak dihujat atas apa yang terjadi di Ukraina.
Artem Dzyuba mengaku tak malu menjadi orang Rusia meski dirinya banyak dihujat atas apa yang terjadi di Ukraina. /Instagram @artem.dzyuba

PR BEKASI - Kapten Tim Nasional Sepak Bola Rusia Artem Dzyuba mengaku mendapat banyak kecaman dari publik lantaran dinilai bungkam atas apa yang terjadi di Ukraina.

Tak hanya itu, Artem Dzyuba juga mengaku mendapat hujatan dari pemain sepak bola Ukraina, Vitaliy Mykolenko, yang menyebut ia dan keluarganya akan menghabiskan hidup di penjara bawah tanah.

Artem Dzyuba lantas merasa heran, kenapa dirinya yang seorang atlet mendapat banyak hujatan di media sosial terkait invasi Rusia terhadap Ukraina.

Terkait itu, Artem Dzyuba mengatakan bahwa dirinya bungkam bukan karena takut, tapi karena ia merasa tidak memiliki kapasitas untuk berbicara soal perang Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: Dicap Bungkam soal Ukraina, Kapten Timnas Rusia Artem Dzyuba: Perang Adalah Hal yang Menakutkan

Meski demikian, Artem Dzyuba menilai bahwa perang adalah sesuatu yang menakutkan hingga banyak orang melakukan hal-hal negatif.

"Saya ulangi, perang itu menakutkan. Dalam situasi stres, orang menunjukkan esensi sebenarnya, kadang-kadang negatif," kata Artem Dzyuba.

Menurutnya, hal itu terlihat dari banyaknya komentar jahat dari netizen terhadap orang Rusia terlepas dari posisi dan profesinya.

"Betapa banyak kemarahan, kotoran, dan empedu yang kini telah dituangkan kepada semua orang Rusia, terlepas dari posisi dan profesinya," tuturnya.

Baca Juga: Ditinggal Kelaparan di Ukraina, Tentara Rusia Merasa Dikhianati Vladimir Putin

"Ribuan orang yang menulis hinaan dan ancaman itu merapatkan barisan. Semua ini hanya menciptakan lebih banyak hal negatif," kata Artem Dzyuba.

Lebih lanjut, Artem Zyuba mengatakan bahwa perang yang terjadi saat ini pasti akan berakhir.

"Perang akan berakhir, tetapi hubungan manusia akan tetap ada," ujarnya.

Oleh karena itu, Artem Dzyuba menegaskan, banyaknya hujatan yang dilayangkan padanya tak akan membuatnya lemah, dan ia selalu berharap kedamaian dan kebaikan menjadi milik semua orang.

Baca Juga: Peneliti UGM Ungkap Efek Domino Perang Rusia-Ukraina terhadap Konflik Laut China Selatan

"Dan untuk beberapa rekan yang duduk di bokong mereka, di rumah-rumah di Inggris dan mengatakan hal-hal buruk: Itu tidak bisa menyinggung kami, kami mengerti segalanya! Kedamaian dan kebaikan untuk semua orang!" tuturnya.

Terakhir, Artem Dzyuba mengatakan bahwa ia tak malu dan akan selalu bangga menjadi orang Rusia meski dirinya mendapat banyak hinaan hingga ancaman atas apa yang terjadi di Ukraina.

"Saya tidak malu bahwa saya orang Rusia. Saya bangga menjadi orang Rusia," kata Artem Dzyuba, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari unggahan Instagram @artem.dzyuba, Jumat, 4 Maret 2022.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Instagram @artem.dzyuba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x