Contoh Teks Pidato Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021, Tema Bersatu Bangkit dan Tumbuh

- 27 Oktober 2021, 13:10 WIB
Contoh teks pidato Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada Kamis, 28 Oktober 2021.
Contoh teks pidato Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada Kamis, 28 Oktober 2021. /ANTARA FOTO/Didik Suhartono

PR BEKASI - Berikut contoh teks pidato Hari Sumpah Pemuda dengan tema 'Bersatu, Bangkit dan Tumbuh' yang jatuh pada Kamis, 28 Oktober 2021.

Teks pidato yang dibawakan ini bisa dibacakan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021, atau bisa juga digunakan sebagai tugas sekolah.

Seperti yang diketahui, perayaan Hari Sumpah Pemuda tentunya tidak luput dari pembacaan pidato.

Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda 2021: Simak 5 Film tentang Semangat Pemuda yang Cocok Ditonton pada 28 Oktober

Pasalnya, pembacaan pidato Hari Sumpah Pemuda bertujuan untuk menyampaikan pesan mengenai pentingnya peran pemuda-pemudi dalam memajukan bangsa.

Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari Kemenpora, berikut contoh teks pidato Hari Sumpah Pemuda dengan tema 'Bersatu, Bangkit dan Tumbuh' yang dibawakan Menpora Zainudin Amali:

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Salam sejahtera bagi kita semua
Salam Pemuda,

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan
limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga kita masih diberikan
kesehatan dan kesempatan untuk dapat memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke
93 yang jatuh pada hari ini Kamis 28 Oktober 2021.

Baca Juga: Apakah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021 Tanggal Merah dan Hari Libur? Ini Penjelasannya

Hari Sumpah Pemuda ke 93 kali ini mengambil tema “Bersatu, Bangkit dan
Tumbuh”. Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah
dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda.
Bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa.

Tema Bersatu, Bangkit dan Tumbuh ini sesungguhnya diperuntukan untuk seluruh
elemen bangsa, tetapi bagi pemuda menjadi penting karena di tangan pemuda lah kita
berharap Indonesia bisa Bangkit dari keterpurukan akibat Pandemi dan melangkah
lebih maju untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial
suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan Bangsa, maka tugas
pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas
tembok kekinian dunia, memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas
yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi
persaingan global demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.

Baca Juga: Siapa Tokoh Penting di Balik Sumpah Pemuda? Berikut Sejarah Singkat dan Perannya

Untuk itu momentum Hari Sumpah Pemuda yang kita peringati hari ini, harus mampu
menjadi perekat Persatuan kita sebagai Bangsa untuk bersama-sama Bangkit melawan
Pandemi, serta mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang kokoh melalui
kewirausahaan pemuda.

Persatuan bangsa Indonesia sejak 93 tahun yang lalu ialah bukti bersatunya pemuda
Indonesia, tanpa persatuan pemuda, bangsa Indonesia tidak kita nikmati hari ini,
dengan keterbatasan media komunikasi, terbatasnya transportasi dan media koneksi
lainnya tidak mengurangi semangat pemuda dari Maluku sampai Aceh berjumpa
merumuskan komitmen kebangsaan menuju kedaulatan. Tanah Air Satu, Bahasa Satu,
Bangsa Satu, INDONESIA.

Persatuan Pemuda dimasa sekarang juga menjadi penentu kemajuan bangsa
Indonesia hari ini dan tetap eksisnya bangsa Indonesia di masa yang akan datang,
berbagai fasilitas mempersatukan Pemuda ada disekeling kita semua, ada media
komunikasi yang tanpa batas, koneksi transportasi dari sabang sampai merauke, dan
fasilitas lain yang mengindikasikan hilangnya sekat-sekat jarak antar anak bangsa. Di
sisi yang lain berbagai fasilitas tersebut seringkali menjadi fasilitas destruktif
perpecahan anak bangsa, seringkali media digital dijadikan fasilitas berkonflik,
menebar kebencian, dan memupuk keretakan.

Baca Juga: 15 Link Download Hari Sumpah Pemuda 2021 Gratis, Bisa Langsung Pasang di Instagram

Hadirin Sekalian,

64,50 juta Pemuda Indonesia, atau seperempat dari populasi penduduk Indonesia
menjadi harapan besar kemajuan bangsa yang sudah di depan mata, akan tetapi,
tanpa komitmen bersatu para pemuda untuk bangsa, niscaya impian menjadi bangsa
yang unggul tidak akan terwujud.

Pemuda sebagai agen perubahan (agent of change) ialah sebuah fakta sejarah yang
tidak bisa dihindari, Pemuda Indonesia selalu menjadi penentu momen penting
perjalanan bangsa Indonesia:

• 1908 pendirian Pergerakan Budiutomo sebagai momen kesadaran kebangsaan dan
embrio perkumpulan pemuda
• 1926 Kongres Pemuda Pertama
• 1928 Momentum Sumpah Pemuda untuk persatuan bangsa
• 1945 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
• 1966 Tritura
• 1998 Reformasi

Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda Jatuh pada 28 Oktober 2021, Libur atau Tidak?

Semua momentum penting tersebut ialah hasil karya, komitmen dan dedikasi para
pemuda Indonesia.

Momentum-momentum bersejarah penting dalam perjalanan bangsa Indonesia
tersebut bisa dicapai dengan modal persatuan para pemuda di tengah berbagai
keragaman yang dimiliki bangsa Indonesia.

Persatuan menjadi syarat mutlak sebuah loncatan perubahan dan menghadapi
berbagai tantangan. Ke depan, tantangan bagi bangsa Indonesia khususnya bagi para
pemuda tentunya tidak semakin ringan, akan tetapi dengan komitmen bersatu dalam
keragaman menjadi modal sosial dalam menghadapi berbagai hambatan dan
tantangan bangsa ke depan.

Baca Juga: 10 Kutipan Soekarno untuk Hari Sumpah Pemuda 2021, Cocok dengan Tema Bersatu Bangkit dan Tumbuh

Hadirin Sekalian,

Pandemi Covid-19 yang masih melanda Bangsa di belahan dunia termasuk Indonesia,
tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga mempengaruhi
kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia.
Bahkan dampak yang luar biasa terhadap 29,12 juta penduduk usia kerja. "Di mana
2,56 juta penduduk menjadi pengangguran," (BPS 2021). Oleh karenanya Pemerintah
telah mengeluarkan kebijakan, baik untuk menanggulangi wabah Covid-19 di bidang
Kesehatan maupun menanggulangi dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi.

Penganan Covid 19 menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan, pencapaian ini
tentunya bukan saja kerja pemerintah sendiri, akan tetapi partisipasi seluruh lapisan
masyarakat terutama peran para relawan, ketaatan masyarakat terhadap protokol
kesehatan dan juga kerja keras para tenaga medis.

Pencapaian penanganan Covid-19 ini menjadi momentum bangsa Indonesia segera
bergerak tumbuh secara ekonomi khususnya ekonomi yang mendorong kemandirian
Pemuda dalam mensejahterahkan diri dan selanjutnya memberikan dampak pada
kesejahteraan bahgsa Indonesia secara keseluruhan, terutama memulihkan kondisi
ekonomi para pemuda sebagai segemen yang paling terdampak oleh situasi Covid-19
ini.

Baca Juga: Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Oktober 2021, Ada Hari Sumpah Pemuda hingga Hari Guru Sedunia

Dalam upaya membangkitkan ekonomi pemuda, juga percepatan pemulihan situasi
ekonomi nasional menyongsong Indonesia Maju, pemerintah terus mendorong
tumbuhnya wirausaha baru, wirausaha muda, baik dalam hal penumbuhan minat,
pemberian bantuan wirausaha, termasuk wirausaha berbasis perguruan tinggi dan
pesantren, sampai pada apresiasi wirausaha berprestasi.

Upaya ini tentu tidak akan berdampak maksimal tanpa dukungan semua pihak,
khususnya bersatunya niat dan ikhtiar para Pemuda dalam turut serta membangun
bangsa ini secara Bersama-sama.

Demikian,
Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Kemenpora


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah