Network
PR BEKASI - Hari Natal diperingati pada tanggal 25 Desember setiap tahunnya.
Seperti yang diketahui, Hari Natal merupakan hari raya umat Kristiani.
Hari Natal dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga untuk berbagi sukacita.
Baca Juga: V BTS Bawakan Lagu Christmas Tree Sebagai OST That Year We Are, Akan Rilis Malam Natal
Perayaan Hari Natal tak luput dari tradisi memberi dan menerima kado.
Umat Kristiani meyakini Hari Natal sebagai hari kelahiran Yesus Kristus, Anak Allah.
Kendati demikian, faktanya tidak ada yang tahu tanggal kelahiran Yesus yang sebenarnya.
Pasalnya, tidak ada tanggal spesifik yang disebutkan dalam Alkitab.
Lantas mengapa umat Kristiani memperingati hari kelahiran Yesus pada tanggal 25 Desember?
Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari Why Christmas, terdapat beberapa pandangan mengenai Hari Natal yang dirayakan setiap tanggal 25 Desember.
Baca Juga: 15 Kumpulan Ucapan Selamat Natal 2021, Cocok Dijadikan Status di Medsos
Sebuah tradisi awal umat Kristiani menyakini hari ketika Maria diberitahu bahwa dia akan melahirkan Yesus (yang disebut Kabar Sukacita) pada tanggal 25 Maret.
Oleh karena itu, sembilan bulan setelah tanggal 25 Maret adalah tanggal 25 Desember.
Sedangkan pandangan lain menyebut, para sejarawan percaya gereja ingin mengaitkan kelahiran Yesus Kristis dengan 'kelahiran kembali matahari' setelah musim dingin.
Maka dari itu, 25 Desember ditetapkan sebagai tanggal resmi Hari Natal.***
