Gerhana Matahari Terjadi Hari ini, Berikut Tata Cara Salat Kusuf yang Dianjurkan Kemenag

- 21 Juni 2020, 13:37 WIB
Gerhana Matahari Cincin. /BMKG
Gerhana Matahari Cincin. /BMKG /

PR BEKASI – Fenomena gerhana matahari diprediksi akan terjadi hari ini Minggu, 21 Juni 2020 yang bertepatan dengan 29 Syawal 1441 Hijriah.

Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin mengatakan 31 provinsi di Indonesia dapat mengamati fenomena alam tersebut.

31 provinsi tersebut antara lain Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Kepulauan Riau, Sumatra Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Jawa Barat tepatnya di Indramayu, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantang Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua dengan waktu terjadinya gerhana matahari yang berbeda di setiap wilayah.

Baca Juga: Hubungan Semakin Memanas, Secara Sepihak Tiongkok Klaim Lembah Galwan sebagai Miliknya dari India

Kementerian Agama juga mengajak umat islam yang wilayahnya mengalami gerhana khususnya yang masuk dalam zona aman dari penyebaran virus corona untuk melaksanakan salat kusuf atau yang juga dikenal dengan salat gerhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Salat gerhana matahari terdiri dari dua rakaat, berikut tata cara salat gerhana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Kementerian Agama.

1.Berniat di dalam hati

2.Takbiratul ihram

3.Membaca doa iftitah dan bertaawud kemudian membaca surat Al-Fatihah dan surat panjang dengan diperdengarkan suaranya

4.Ruku

5.Itidal atau bangkit dari ruku

6.Membaca surat Al-Fatihah dan surat panjang , tidak langsung sujud

7.Ruku

8.Itidal

9.Sujud

10.Duduk di antara dua sujud

11.Melanjutkan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama

12.Tasyahud

13.Salam

Baca Juga: Bertepatan dengan Fenomena Alam Langka Gerhana Matahari Cincin, Jokowi Tengah Rayakan Ulang Tahunnya

“Setelah salam, imam lalu menyampaikan khutbah kepada para jemaah yang berisi anjuran untuk berzikir, berdoa, istigfar, sedekah, dan hal baik lainnya. Jangan lupa berdoa agar wabah Covid-19 segera berakhir dan juga doa untuk keselamatan bangsa dan negara,” tutur Kamaruddin Amin.

Kamaruddin Amin mengatakan berdasarkan ketentuan yang dimuat dalam kitab Al-Mughni, selain dilakukan secara berjemaah, salat gerhana juga dapat dilaksanakan seorang diri.

Sementara untuk waktu salat disesuaikan dengan terjadinya gerhana di wilayah masing-masing.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x