Network
PR BEKASI – Pandemi COVID-19 mempercepat adaptasi digital masyarakat di berbagai bidang atau sektor.
Kebijakan pemerintah dalam mencegah penularan COVID-19, yakni PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) membuat sebagian besar aktivitas kehidupan sehari-hari dilakukan secara daring.
Hal ini juga menyentuh sektor pendidikan di Indonesia, sehingga proses pembelajaran di sekolah dialihkan secara daring dengan program PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).
Baca Juga: Spoiler Alert One Piece 990: Hawkins Ramal 1 Orang Akan Mati di Wano Kun
Namun, keterbatasan akses internet menjadi salah satu kendala dalam proses PJJ, hal ini disebabkan karena tidak semua siswa mampu membeli kuota secara berkala dan tidak semua wilayah mendapat akses koneksi internet.
Pemerintah akhirnya memberi bantuan kuota internet untuk peserta didik dan pengajar dimana pendistribusian kuota tersebut juga akhirnya menjadi salah satu tantangan.
Menjawab tantangan ini, Indosat Ooredoo menyiapkan platform yang dapat digunakan oleh institusi pendidikan untuk mendistribusikan kuota internet kepada para peserta didik dan pegajar.
Baca Juga: Tak Tunjukkan Gejala, Komisioner KPU Evi Novida Ginting Dikabarkan Positif Covid-19
Platform tersebut bernama API (Application Programming Interface) Gift Data, yaitu perangkat lunak yang memungkinkan pelanggan membagikan kuota internet ke nomor-nomor IM3 Ooredoo melalui sebuah dashboard.
“Indosat Ooredoo terus berkomitmen mendukung pemerintah Republik Indonesia untuk memasuki era adaptasi kebiasaan baru, khususnya untuk mendukung program Pembelajaran Jarak Jauh,” ucap Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena, sebagimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs BUMN.
Platform API juga bisa mengirimkan kuota data secara seamless, massive, dan fleksibel. Terdapat juga fitur automatisasi dan kustomisasi yang memudahkan pengelolaan pengiriman kuota data sesuai kebutuhan setiap bulannya.
Baca Juga: Kemenko Marves Imbau Jangan Kaget Kalau Tagihan Listrik Naik di Masa PSBB DKI Jakarta
Indosat Ooredoo juga senantiasa menjaga kapasitas jaringan agar pengajar dan peserta didik bisa menjalankan program Pembelajaran Jarak Jauh dengan baik dan optimal dengan cara monitoring dan kontrol jaringan selama 24 jam setiap hari secara realtime.
Pelayanan akan kebutuhan digital juga terus ditingkatkan terutama di masa era adaptasi kebiasaan baru akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga: Jaga Jarak dengan Hewan Peliharaan! Peneliti Sebut 15 Persen Kucing Terinfeksi Covid-19 Tanpa Gejala
Layanan pelanggan Indosat Ooredoo juga terus disiagakan dalam membantu kendala yang dialami pelanggan.
Saat ini pelanggan bisa dengan mudah menghubungi berbagai media sosial dan saluran digital secara gratis untuk mendapatkan respon terkait kendala yang sedang dialami.***
