Mendikbud Nadiem Makarim Bantah Kabar Pelajaran Sejarah Akan Dihapus, Sekjen PDIP Beri Apresiasi

- 21 September 2020, 14:46 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto /dok

Menurutnya, sejarah harus ditampilkan dengan cara yang kreatif, menarik, dan penuh dialog tentang relevansi sejarah tersebut bagi tumbuhnya semangat nasionalisme.

Dia juga menilai, penjelasan dari Nadiem Makarim tersebut sangat penting sebagai bagian dari tanggung jawab komunikasi politik agar tidak ada persepsi yang salah atas setiap kebijakan pemerintah.

"Ke depan hal-hal yang belum final agar dikelola secara hati-hati supaya berbagai permutasi tersebut tidak menimbulkan persepsi yang berbeda. Pendidikan itu untuk masa depan," ujar Hasto.

Baca Juga: Banyak PK Koruptor Dikabulkan MA, KPK: Pengurangan Vonis Dapat Memperparah Korupsi di Indonesia

Hasto juga menjelaskan bahwa politik pendidikan itu penting untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dan sebuah proses cetak biru menjadi bangsa pemimpin.

"Melalui pendidikan yang benar, pendidikan yang sarat dengan nation and character building, dan pendidikan yang memerdekakan, maka pendidikan adalah proses cetak biru dengan pijakan sejarah yang kuat, akan lahirlah semangat untuk hadir sebagai bangsa pemimpin," tutur Hasto.

Hasto juga mengungkapka bahwa Bung Karno pernah berpesan agar ilmu pengetahuan mengabdi pada kemanusiaan.

Baca Juga: Diduga Cari Perhatian Dunia Internasional, KKSB di Papua Tembak TNI dan Warga Sipil hingga Tewas

Hal itu mengandung makna bahwa pendidikan membebaskan rakyat dari kebodohan, taraf kebudayaan Indonesia makin meningkat, dan diwarnai dengan nilai-nilai luhur bangsa.

Dirinya juga mengajak agar seluruh komponen bangsa benar-benar memperhatikan pendidikan Indonesia.

"Atas klarifikasi Mendikbud, PDI Perjuangan mengajak seluruh komponen bangsa untuk benar-benar memperhatikan pendidikan sebagai faktor kemajuan bangsa yang begitu penting," kata Hasto.

Baca Juga: Jakarta Terapkan PSBB Ketat, Dishub: Volume Kendaraan Sepekan Turun hingga 19 Persen

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x