Baca Juga: Bioskop di Bekasi Mulai Dibuka Hari Ini, Rahmat Effendi: Semua Pelaku Usaha Harus Taati Prokes
"Jikalau kita berjuang benar-benar di atas dasar agama, kita akan menang," ucapnya menambahkan.
Soekarno menyatakan, setiap manusia harus siap dihantam dengan getirnya kehidupan, bila ingin sukses.
"Kita ingin menjadi satu bangsa yang seperti tiap hari digembleng oleh keadaan. Digembleng hampir hancur lebur, bangun kembali. Hanya dengan jalan demikianlah kita bisa menjadi satu bangsa yang benar-benar bangsa otot kawat balung wesi. Ora tedas tapak paluning pandhe (kebal senjata tajam)," kata Soekarno dengan sangat antusias.
Baca Juga: Pemerintah Cenderung Berbuat Otoriter, Refly Harun: Lawan-lawan Politik Dibungkam Pasal Karet UU ITE
Serta menghargai dan mensyukuri segala cobaan hidup. Supaya menjadi pribadi Islam yang kuat.
"Apalagi? Ora tedas sisaning gurindo (tidak takut ancaman). Hanya jikalau kita mengerti dialektik daripada perjuangan. Jikalau engkau umat Islam yang sejati, engkau harus senang, senang, senang selalu digembleng. Senang karena selalu up and down," tuturnya.***