PR BEKASI – Indonesia sebagai negara yang cukup sering mengalami bencana gempa bumi dan tsunami, tentu selalu was was dengan kemungkinan bencana tersebut terjadi.
Dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari laman Indonesia.go.id, PT PAL Indonesia melalui Divisi Produksi Bidang Rekayasa Umum berhasil membangun Indonesia Tsunami Early Warning System (Ina-TEWS) atau sistem peringatan dini tsunami dalam bentuk buoy.
Penciptaan alat tersebut disebabkan karena Indonesia menjadi rawan terkena efek gempa bahkan Tsunami. Karena ada tiga sesar atau patahan aktif yang terus bergerak sepanjang waktu.
Letak geografis Indonesia yang dikelilingi oleh cincin api harus selalu waspada terhadap kemungkinan tiga tumbukan lempeng benua yaitu Indo-Australia di bagian selatan, Eurasia di utara, dan Pasifik di timur.
Baca Juga: Cek Fakta: Isu BPJS Berikan Bansos hingga Rp50 Juta untuk Peserta TKW
Baca Juga: Cek Fakta: Vaksinasi Bisa Buat Tubuh Tidak Kebal Covid-19?
Kondisi tersebut membuat Indonesia menjadi negara paling rawan bencana di dunia.
Penciptaan alat Buoy berfungsi sebagai alat terapung yang dapat mendeteksi gelombang tsunami yang diakibatkan gempa bumi bawah laut.