Karantina Mandiri Virus Corona Sebabkan Game Online Kebanjiran Pengguna

- 14 Maret 2020, 14:29 WIB
ILUSTRASI game online.*
ILUSTRASI game online.* /Antara/

Baca Juga: WHO Buat Challenge Mencuci Tangan di Tengah Mewabahnya Virus Corona 

Tiongkok meminta perusahaan, pertokoan, hingga sekolah untuk tidak beroperasi selama kurun waktu tertentu dan meminta para karyawan untuk bekerja di rumah selama wabah itu masih merebak.

Game online menjadi salah satu pilihan untuk mengisi waktu selama masa karantina mandiri.

Lembaga analisis aplikasi App Anie, mengemukakan game yang paling diminati selama wabah virus corona melanda adalah permainan berupa game puzzle seperti "Brauin Out" dan game peperangan "Honour of Kings".

Game "Honour of Kings" diperkirakan meraup keuntungan 2 miliar yuan pada awal musium liburan Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Usai Kasus Narkoba, Jefri Nichol Kembali Bintangi Film 'Seperti Hujan yang Jatuh ke Bumi' 

Para pengembang game merespons wabah virus corona ini dengan berbagai cara. Niantic bahkan menyesuaikan beberapa aturan di game Pokemon Go agar tetap menarik untuk dimainkan sendirian.

Game Pokemon Go menuntut pemainnya untuk banyak bereksplorasi melalui jalan kaki hingga bisa bermain bersama pemain lainnya.

Dalam kondisi penuh wabah seperti ini, Niantic mengurangi jarak yang diperlukan oleh pemain untuk menetaskan telur Pokemon.

Sementara itu, perusahaan besar seperti Apple Inc dan Google bahkan membatalkan pertemuan tahunan mereka atau mengubah format acara menjadi konferensi online karena khawatir terhadap penyebaran virus corona.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x