Inggris Pesan 10.000 Ventiator dari James Dyson untuk Rawat Pasien Virus Corona

- 27 Maret 2020, 16:31 WIB
Gambar yang dikeluarkan oleh Dyson dari ventilator CoVent yang diusulkan pada tempat tidur rumah sakit
Gambar yang dikeluarkan oleh Dyson dari ventilator CoVent yang diusulkan pada tempat tidur rumah sakit /Independent

Jumlah kematian akibat virus korona di Inggris naik 41 menjadi 465 pada hari Rabu, 25 Maret 2020 lalu.

Baca Juga: Pakar Hukum: Tenaga Medis yang Gugur saat Tangani Virus Corona Layak Dapat Gelar Pahlawan

Dyson mengatakan sejak menerima telepon dari Boris Johnson 10 hari lalu, tim insinyur besar di perusahaannya telah bekerja keras untuk merancang dan membangun ventilator yang sama sekali baru.

Perusahaan yang merevolusi pasar penyedot debu dengan perangkat siklon tanpa kantong pada 1990-an, mengatakan akan bekerja dengan pemerintah untuk memastikan bahwa produk dan proses pembuatan disetujui.

"Jelas masa krisis internasional yang parah, dan karena itu dia (PM Boris Johnson red.) akan menyumbangkan 5.000 unit untuk upaya internasional, 1.000 di antaranya akan pergi ke Inggris," paparnya.

Baca Juga: Demi Konten TikTok 'Coronavirus Challenge', Pria Ini Dinyatakan Positif Virus Corona

Secara terpisah, Insinyur Inggris Babcock International Group Plc mengatakan telah bergabung dengan perusahaan peralatan medis terkemuka untuk merancang dan memasok ribuan ventilator perawatan kritis.

Sejumlah perusahaan lain telah bergabung untuk berpotensi mengembangkan dan memproduksi ventilator, termasuk Airbus, Smiths Group Plc, Ford Motor Co dan McLaren.

Reuters sebelumnya telah melaporkan bahwa industri Inggris mengharapkan pemerintah untuk memberikan lampu hijau untuk rencana produksi ventilator darurat.***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x