Robot Papper, Tegur Manusia yang Tak Pakai Masker dengan Ramah

- 9 September 2020, 18:40 WIB
Robot bernama Pepper untuk mendeteksi orang yang menggunakan masker atau tidak./REUTERS
Robot bernama Pepper untuk mendeteksi orang yang menggunakan masker atau tidak./REUTERS /

 

PR BEKASI - Di tengah situasi pandemi dan masih banyaknya masyarakat yang mungkin lupa atau sengaja tidak memakai masker, tentu ketidakdisiplinan itu menjadi salah satu faktor yang memperburuk situasi saat ini.

Namun begitu, sebuah perusahaan Softbank Robotics membuat cara lain untuk meminimalisir hal tersebut.

Sejumlah insinyur asal Prancis mengembangkan robot yang dapat mendeteksi wajah orang-orang apakah mereka mengenakan masker atau tidak.

Baca Juga: Rencana Jalur Pesepeda di Tol Dalam Kota Jakarta, Ini Kabar Terbaru dari BPJT

Pepper sudah beroperasi di sejumlah negara untuk menyambut pengunjung yang datang ke toko, pameran, dan ruang publik.

Pepper memiliki kamera yang dapat memindai wajah orang yang mendekatinya, dan mendeteksi bagian bawah wajah orang tersebut tertutup masker atau tidak.

Sebab, jika tidak memakai masker, Pepper akan mengucapkan "Anda harus selalu memakai masker dengan benar."

Baca Juga: Penuhi Panggilan Polisi, Hadi Pranoto Minta Berhenti di Tengah Pemeriksaan Karena Mengeluh Sakit

Hal sebaliknya, jika orang yang dilihatnya memakai masker, maka ia akan mengatakan, "Terima kasih telah memakai masker Anda."

Kepala penjualan di Eropa untuk Softbank Robotics, Jonathan Boiria, mengatakan ide awal dibuat robot ini tidak untuk menegur orang seperti polisi menegur orang tidak memakai masker, melainkan untuk mengingatkan.

Selain itu di situasi saat sekarang, perubahan terjadi pada banyak tempat usaha, karena harus memberlakukan protokol kesehatan seperti mengecek para tamu yang datang.

Baca Juga: Sejumlah Masyarakat Belum Terima Bantuan, KPK Terima 1.074 Aduan dari Aplikasi JAGA Bansos

Hal itu merepotkan jika harus secara khusus menggunakan orang untuk melakukan pekerjaan seperti memastikan pemakaian masker.

Seperti dikatakan Boiria, "Toko-toko harus menempatkan orang di pintu masuk, dengan banyak orang, untuk memastikan penggunaan masker, dan kadang-kadang itu sulit,"

"Sebuah robot memungkinkan Anda meringankan tugas beberapa orang sehingga mereka dapat fokus pada tugas normal mereka." ujar Boiria.

Baca Juga: Pesta Gol, Belgia Balas Kecolongan dari Islandia dengan Skor 5-1

Boira juga mengatakan, bahwa terkadang kita semua melakukan kesalahan, baik karena salah maupun karena lupa.

"Kita semua manusia. Kadang-kadang saya melepas masker saat turun dari bus dan lupa memakainya kembali saat tiba di kantor. Robot itu memberikan pengingat. Kita semua bisa salah atau lupa," ujar Boiria.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah