Cek Fakta: Semua Fraksi DPRD DKI Jakarta Dikabarkan Sepakat Minta Anies Baswedan Mundur, Ini Faktanya

5 Februari 2021, 18:49 WIB
Gerindra berbalik arah, semua fraksi DPRD DKI Jakarta dikabarkan sepakat untuk mencopot Anies Baswedan dari jabatannya yaitu Gubernur DKI Jakarta. /YouTube SKEMA POLITIK

PR BEKASI - Beredar narasi di media sosial yang mengeklaim bahwa semua fraksi DPRD DKI Jakarta telah sepakat untuk mencopot Gubernur Anies Baswedan dari jabatannya.

Namun berdasarkan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Turn Back Hoax, Jumat, 5 Februari 2021, narasi yang mengklaim semua fraksi sepakat copot Anies Baswedan adalah keliru atau hoaks.

Narasi tersebut beredar di media sosial Facebook dan diunggah oleh pemilik akun Farida Noor dalam sebuah sebuah grup bernama "Jokowi yang terbaik".

Baca Juga: Makanan yang Dipesan Tiba-tiba Dibatalkan Pembeli, Pria Ini Menangis: Saya Jadi Harus Pinjam ke Sana ke Mari 

Unggahannya tersebut berbentuk sebuah video dari kanal YouTube SKEMA POLITIK berdurasi 11 menit 40 detik dengan judul “Semua Fraksi Sepakat Copot Anies, Jokowi Beri Restu!? ~ Berita Terbaru”.

Serta terdapat narasi dalam thumbnail video tersebut yang menyebut:

"AKHIRNYA GERINDRA BALIK ARAH SEMUA FRAKSI SEPAKAT COPOT ANIES"

Faktanya, narasi di dalam video tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan judulnya.

Baca Juga: Lebih Dekat dengan Warga, LPBH NU Bekasi Siap Beri Bantuan Hukum dan Konsultasi Gratis Setiap Jumat 

Video berdurasi 11 menit 40 detik tersebut hanya berisi berita soal DPC Gerindra Jakarta Timur yang meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mundur.

Tak ditemukan sedikit pun narasi dalam video tersebut yang menyatakan semua fraksi DPRD DKI Jakarta sepakat untuk mencopot Anies Baswedan.

Di menit pertama hingga 00:06:16 hanya berisi cuplikan-cuplikan siaran Presiden Jokowi bersama rapat kabinet untuk mendesak seluruh jajarannya agar tidak lengah dalam penanganan pandemi Covid-19

Kemudian, di beberapa cuplikan terlihat Presiden Jokowi akan memberikan sanksi tegas bagi Menteri, Pejabat dan Birokrat yang tidak serius dalam menangani pandemi.

Baca Juga: Sang Adik Marco Panari Diberitakan Meninggal Dunia karena Tersedak, Angela Gilsha Murka: Itu Semua Ngaco 

Setelah itu, narasi pada menit ke-00:06:27 hingga 00:09:16, ternyata sama persis dengan artikel dari sebuah media berita yang berjudul “Heboh DPC Gerindra Minta Gubernur Anies Mundur, AA: pendukung Kini Sadar Memang Tak Berkualitas”.

Kemudian narasi pada menit 00:09:17 hingga akhir juga ditemukan sama persis dengan artikel dari sebuah media berita yang berjudul “Minta Anies Mundur, Pemuda Muhammadiyah DKI Desak Ketua DPC Gerindra Jaktim Dipecat”.

Meski begitu, dalam kedua artikel tersebut, sama sekali tidak menyebutkan bahwa semua fraksi sepakat mencopot Anies Baswedan.

Baca Juga: Geger Foto Retakan Bawah Laut Sulawesi Akibat Gempa Besar Majene, BMKG Beri Penjelasan 

Adapun narasi yang diungkapkan seputar Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis yang meminta Gubernur Anies Baswedan untuk mundur, hal ini karena dianggapnya bahwa Gubernur DKI Jakarta tersebut tak mampu mengendalikan penyebaran Covid-19 di Jakarta.

Cuitan soal pencopotan Anies berasal dari akun Twitter Ali Lubis @AliLubisACTA.

Anies Baswedan nyerah lawan Covid-19? Jika seperti itu maka sebaiknya mundur saja dari Jabatan Gubernur," ucap pengacara tersebut.

Cuitan tersebut dengan cepat menimbulkan polemik di internal Partai Gerindra sebagai partai pengusung Anies Baswedan pada Pilgub DKI Jakarta silam.

Baca Juga: Menegangkan! Perwira Tinggi AS Peringatkan Kemungkinan Nyata Perang Nuklir dengan China-Rusia 

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan bahwa pihaknya sudah menegur Ali Lubis. Sufmi Dasco memastikan, kritik yang disampaikan Ali Lubis merupakan pendapat pribadi.

"Untuk masalah ketua DPC sendiri itu sudah diberikan arahan langsung oleh Wakil Ketua Umum Pak Habiburokhman, dan sudah diberikan semacam (teguran), diingatkan," ucapnya.

Dasco mengatakan partai telah mengingatkan Ali Lubis agar tidak menyampaikan pendapat pribadi tanpa berkoordinasi dengan partai. Apalagi Ali merupakan Ketua DPC Jakarta Timur.

Menurut Habiburokhman, meski telah membuat pernyataan terkait Anies, partai tidak ada rencana untuk memecat Ali sebagai kader.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Turn Back Hoax

Tags

Terkini

Terpopuler