Mantan wakil ketua DPR RI periode lalu itu menegaskan dirinya dan tim yang mengelola akun twitter tersebut tidak memberikan like atau tanda suka terhadap akun berbau asusila.
Menurut Fadli, tim admin menerima beberapa notifikasi ada upaya login dan retas menggunakan perangkat lain.
"Saya dan Tim Admin sudah cek keanehan akun Twitter ini kemarin. Sudah pasti tak pernah like situs tak senonoh, yang ada selalu blokir. Mungkin saja ada kelalaian staf ketika blokir. Sudah saya tegur dan evaluasi." cuit Zon pada akun Twitter-nya.***