Network
PR BEKASI - Beredar kabar yang mengeklaim bahwa eks anggota Front Pembela Islam (FPI) berencana akan melakukan bunuh diri massal jika Habib Rizieq Shihab (HRS) tidak dibebaskan.
Kabar tersebut beredar di media sosial, Facebook, pada pekan kedua April 2021.
Adapun narasi dari unggahan tersebut mengatakan ada sekitar 200 orang yang telah bersumpah membela HRS sampai mati.
Baca Juga: Stop Termakan Isu Miring Efek Vaksin, Simak Hukum Larangan Menolak Vaksinasi Menurut Fikih
"Kurang lebih 200 org bersumpah mbela hrs sampai mati"
Unggahan itu mendapat respons dari 84 pengguna Facebook dan 68 komentar.
Namun, setelah ditelusuri ternyata informasi dengan klaim tersebut adalah hoaks.
Baca Juga: Apakah Penyuntikan Vaksin Bisa Membatalkan Puasa? Simak Penjelasan Hukumnya
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, Rabu, 14 April 2021, menurut Jabar Saber Hoaks melalui situs resminya menyatakan bahwa konten tersebut berisi narasi hasil rekayasa.
Faktanya, foto itu bukanlah aksi deklarasi terkait proses hukum HRS. Akan tetapi foto yang disertakan narasi hoaks itu adalah aksi FPI pada 2018.
Foto tersebut diabadikan saat massa FPI melakukan unjuk rasa di depan Kantor Tempo, Jakarta.
Berdasarkan hasil penelusuran dan fakta-fakta di atas, dapat dipastikan jika foto bernarasi eks FPI deklarasi bunuh diri jika HRS tidak dibebaskan adalah hoaks atau masuk dalam kategori DISINFORMASI.***
