Network
Baca Juga: Tersiar Kabar Biaya Rapid Test di Bandara Soekarno-Hatta Seharga 500.000, Simak Faktanya
Terkait informasi itu, Direktur Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengatakan, “Saya harus klarifikasi dulu. Tidak ada program ini dari perusahaan. Saya akan melakukan penelusuran.”
Selain itu, manajemen perusahaan taksi berlogo burung biru terbang itu memberikan klarifikasi melalui akun Instagram resminya bahwa mereka tetap mendukung kebijakan pemerintah soal mudik sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Investor Relation Blue Bird Michael Tene mengungkapkan, “Komunikasi di luar hal tersebut bukan merupakan komunikasi resmi dari perusahaan.”
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, dalam keterangannya mengatakan, Blue Bird menjalankan ketentuan terkait pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pelarangan mudik sehingga tidak ada rencana menjalankan program Mudik Sehat PSBB 2020.
Yusri menjelaskan, berdasarkan keterangan Blue Bird, informasi tersebut disebarkan karyawan mereka. Namun, hingga kini Blue Bird masih menelusuri karyawan yang pertama mengunggah informasi itu.
Yusri memastikan Blue Bird akan melakukan audit internal terkait kejadian itu.***
