Muhammadiyah 'Cabut' dari Bank Syariah BUMN, Refly Harun: Erick Thohir Lebih Tertarik Relawan Jokowi

- 21 Desember 2020, 15:48 WIB
Refly Harun (kanan) yang mengomentari soal Muhammadiyah yang menarik dana mereka dari Bank Syariah BUMN.
Refly Harun (kanan) yang mengomentari soal Muhammadiyah yang menarik dana mereka dari Bank Syariah BUMN. /ANTARA/Puspa Perwitasari/Kolase dari ANTARA dan YouTube Refly Harun

PR BEKASI - Ahli hukum tata negara Refly Harun berbicara soal Muhammadiyah yang akan menarik seluruh uangnya dari Bank Syariah BUMN.

Pengumuman tersebut terjadi usai 3 bank syariah BUMN melakukan merger, yakni PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS), PT Bank BNI Syariah Tbk (BNIS), dan PT Bank Syariah Mandiri (BSM) yang baru saja melakukan merger dan menjadi kesatuan yakni Bank Syariah Indonesia.

"Mungkin sudah waktunya bagi Muhammadiyah untuk menarik dan mengalihkan semua dana yang ditempatkannnya di bank tersebut," ujar Ketua Bidang Ekonomi PP Muhammadiyah Anwar Abbas.

Baca Juga: Akui Tak Suka Kekeyi dan Lutfi Agizal, Deddy Corbuzier: Kasihan, Mereka Sering Jadi Bahan Olokan

Menanggapi hal tersebut, Refly Harun menilai Menteri BUMN Erick Thohir saat ini lebih tertarik untuk menampung para relawan Jokowi, sebagai pengurus-pengurus Bank Syariah Indonesia tersebut.

"Jadi keadilan sosial ini yang barangkali jangan dilupakan oleh mereka yang mengelola BUMN," ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Refly Harun, Senin, 21 Desember 2020.

"Menteri BUMN lebih tertarik untuk melihat BUMN sebagai unit-unit bisnis pengeruk keuntungan dan juga melihat tempat untuk menampung relawan-relawan yang sudah berkeringat pada Pilpres 2019 yang lalu," sambung Refly Harun.

Hal tersebut diungkapkannya setelah melihat terdapat satu lagi Relawan Jokowi saat Pilpres 2019 lalu yang masuk ke dalam jajaran komisaris di perusahaan BUMN.

Baca Juga: Tak Bisa Hadir Lantaran Ada Acara di Solo, Polisi Akan Panggil Ulang Haikal Hassan

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x