Resesi Kian Dekat, Sri Mulyani: Realisasi Belanja Pemerintah Harus Kita Percepat

- 25 Agustus 2020, 11:59 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Menteri Keuangan Sri Mulyani. /Pikiran Rakyat

PR BEKASI – Pandemi covid-19 telah menyebabkan sejumlah negara jatuh ke lubang resesi ekonomi. Bukan hal yang tidak mungkin, Indonesia akan mengalaminya jika tidak ada upaya pencegahan.

Beberapa faktor bisa menyebabkan Indonesia akan menyusul negara-negara tetangga yang mengalami resesi. Namun Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan RI, tetap optimis dalam melakukan upaya pencegahan dan pemulihan ekonomi nasional.

Kunci Indonesia untuk menghindari resesi adalah pada kuartal III 2020 maka perlu adanya percepatan strategi penyerapan untuk pertumbuhan.

Baca Juga: Khawatir Ekonomi Indonesia Diambang Resesi, Komisi XI DPR Desak Pemerintah Percepat PEN 

“Strategi percepatan penyerapan untuk kuartal ketiga ini menjadi kunci agar kita bisa mengurangi kontraksi ekonomi atau bahkan bisa diharapkan menghindari dari technical ressesion yaitu dua kuartal negatif berturut-turut meskipun kalau dilihat di kuartal kedua, konsumsi di bidang konsumsi dan investasi cukup menantang untuk memulihkan memang dibutuhkan kerja all out oleh semua pihak,” ucap Menkeu sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs Kementerian Keuangan.

Tiga strategi yang bisa dilakukan pemerintah untuk mencegah terjadinya resesi ekonomi, yaitu akselerasi eksekusi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), memperkuat konsumsi pemerintah, dan memperkuat konsumsi masyarakat.

Aktivitas ekonomi di masa pemulihan masih terbatas dan diliputi ketidakpastian  sehingga belanja pemerintah harus diakselerasi sebagai pemantik pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Pertamina Rugi Rp11.33 Triliun, Gerindra: Copot Semua Direksi dan Komisaris, Termasuk Ahok 

Percepatan belanja pemerintah ini tentu akan mendorong konsumsi dan investasi yang akan menjadikan stimulus pertumbuhan ekonomi pada kuartal 3 (Q3) menjadi positif.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x