Adegan Fisik Dianggap Tidak Pantas, Drama Korea Young Lady and Gentleman Dikritik

PR BEKASI - Young Lady and Gentleman adalah drama Korea yang tayang di KBS.

Drama Korea Young Lady and Gentleman diperankan oleh aktor tampan Ji Hyun Woo.

Meski sempat meraih rating tinggi, drama Korea Young Lady and Gentleman ini ternyata baru saja mendapat kritik keras.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Rabu, 12 Januari 2022 di Wilayah Bekasi: Diprediksi Hujan dari Pagi hingga Sore

Kritik keras itu dilontarkan usai salah satu adegan di drama Korea Young Lady and Gentleman dianggap tidak pantas.

Akibatnya, drama Korea Young Lady and Gentleman menuai perdebatan dikalangan penggemarnya.

Artikel ini pernah terbit di PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dengan judul "Drama KBS Young Lady And Gentleman Mendapat Kritik Keras Karena Tayangkan Dua Adegan Ini,".

Baca Juga: Klasemen Sementara dan Jadwal Pertandingan BRI Liga 1 Pekan ke-19: Persib di Puncak, Persija Masuk 6 Besar

Episode terbaru Young Lady and Gentleman telah memicu kritik keras dari pemirsa karena terlalu kejam.

Beberapa adegan, yang menangkap interaksi fisik antara karakter Park Soo Chul (diperankan oleh aktor Lee Jong Won) dan Anna Kim (diperankan oleh aktris Lee Il Hwa) dianggap tidak pantas.

Apalagi Young Lady and Gentleman memiliki jam tayang di akhir pekan yang merupakan waktu untuk berkumpul dengan keluarga.

Baca Juga: Mengenal Kebiri Kimia, Tuntutan JPU terhadap Predator Seks Herry Wirawan

Adegan termasuk Park Soo Chul menampar Anna Kim, mengancam akan membunuhnya jika dia melihatnya lagi.

"Hari ini aku tidak akan membunuhmu. Tapi lain kali jika aku melihatmu, aku mungkin akan membunuhmu," ujar Park Soo Chul, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Koreaboo.

"Jadi jika kamu ingin hidup, jangan pernah biarkan aku menangkapmu lagi. Jangan pernah biarkan aku melihatmu," ucap Park Soo Chul.

Baca Juga: Aksi Pria Tendang Sesajen di Semeru Jadi Sorotan, Gus Yasin Ingatkan Hal Ini

Kemudian Park Soo Chul mendorong Anna Kim ke kursi dan membuatnya berlutut memohon pengampunan.

Setelah siaran, pemirsa berduyun-duyun ke papan buletin saluran KBS dan mengeluh bahwa dua adegan itu terasa tidak perlu kekerasan.

Selain itu penonton mengatakan bahwa detail lain menunjukkan bahwa kekerasan tidak pernah menjadi jawaban.

Baca Juga: Attack on Titan Final Season Part 2 Episode 1: Tampilkan Aksi Eren, Reiner, hingga Marley

Komunitas online juga telah menyuarakan keprihatinan mereka tentang kekerasan tersebut.

Sementara beberapa mencoba untuk memahami adegan sebagai hal yang penting untuk plot dan pengembangan karakter.

Sebagian besar setuju bahwa adegan termasuk kekerasan mungkin tidak semua yang sesuai untuk PG-15 Drama Korea.***(Erni Yuliani/Pikiran Rakyat Tasikmalaya)