Ernest Prakasa Usul Orang yang Tak Percaya Covid-19 Dijadikan Prioritas Akhir Penerima Vaksin

Terkait cuitan Ernest tentang kewaspadaannya dengan virus Corona, pro kontra warganet langsung membanjiri komentar di Twitter lantaran banyak warganet yang tak percaya dengan vaksin COVID-19 tersebut.

"Jadi prioritas terakhir juga ogah, lima tahun lagi setelah jelas side effect-nya bolehlah. Kalau maksa terus mah, lagian saya tahu Covid itu ada, dengan persentase kesembuhan setinggi itu globally (97 persen) dan vaksin yang hanya effektif 95 persen (pfizer/modena) logika saya milih yang 97 persen saja dong," cuit akun Twitter @koj***.

Baca Juga: Gibran dan Bobby Ikut Pilkada Saat Jokowi Masih Jadi Presiden, Rachlan Nashidik: Semakin Memuakkan

"Percaya covid ada tapi untuk vaksin enggak dulu deh wkwk," kata akun @yussii********. "Saya percaya covid, koh. Tapi saya minta yang terakhir saja kalau yang lain sudah coba dan berhasil," cuit akun Twitter @goue****.

“Setuju , saya percaya covid ada, tp tidak semenyeramkan itu. Silahkan didahulukan org” yg ketakutan dan cemas akan covid untuk mendapat vaksin. Saya cukup berolahraga, makan teratur, ikuti protokol kesehatan saja. Satu hal, jgn jadikan vaksin sebagai alat administrasi . Cukup,” cuit akun Twitter @caka_apsala.

“Setuju, yang pertama di vaksin para pejabat sama artis artis yang percaya banget vaksin itu segalanya. Setelah beberapa taun boleh lah kalo gak ada efek apa apa ngasih sama yang gak percaya. Tapi catet, saya percaya covid itu ada,” cuit akun Twitter @danirisdan.***