Network
PR BEKASI – Raffi Ahmad merupakan salah satu artis ternama yang mempunyai banyak penggemar.
Tak ayal jika kehadirannya di TV kerap ditunggu-tunggu oleh penggemarnya terlebih jika ada Nagita Slavina dan sang anak, Rafathar dan Rayyanza.
Selain sukses di dunia hiburan, Raffi Ahmad juga terbilang sukses di dunia bisnis. Terbukti dengan lahirnya RANS Entertainment.
RANS Entertainment kini tidak hanya mencakup ia dan keluarganya saja, tetapi berkembang hingga ke berbagai sektor terlebih dengan memakai nama RANS.
Nama RANS dibuat Raffi Ahmad dengan menempel di nama klub sepakbola, basket, bahkan hingga kebun binatang. Semua itu merupakan garapan Raffi Ahmad untuk ke depannya.
Raffi Ahmad pun mengatakan bahwa nantinya akan ada bisnis-bisnis baru yang dikeluarkan olehnya.
Oleh karena itu, Raffi Ahmad menyebutkan bahwa kemungkinan nanti kehadiran dirinya di dunia hiburan bukan lagi untuk mencari uang.
Akan tetapi, tenaganya yang dikeluarkan di dunia hiburan itu hanya untuk sekadar hobi semata.
“Nanti syuting jadi hobi, pokoknya target gue umur 40 tahun itu syuting jadi hobi,” ucap Raffi Ahmad, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Denny Cagur TV pada Selasa, 25 Januari 2022.
Suami dari Nagita Slavina itu mengaku saat ini membatasi kegiatannya di dunia hiburan. Kendati demikian, ia pun rindu syuting.
Namun, karena ada banyak hal yang harus diurus di luar syuting maka ia lebih memilih untuk mengesampingkan kegiatannya di dunia hiburan.
“Kayak sekarang sebenarnya kangen syuting lagi, cuma karena lagi mempersiapkan ini-ini jadi kalau gue ambil kerjaan terlalu banyak, urusan kantornya terbengkalai,” ucapnya.
Raffi Ahmad mengaku saat ini ia lebih memilih dalam mengambil pekerjaan di dunia hiburan, karena fokusnya bukan lagi ke syuting tetapi ke kantor dan RANS.
“Gue sekarang menimbang-nimbang nih, misal syutingnya cepet gue bisa tapi kalau agak lama ya agak sulit,” ujarnya.
Menurutnya, apa yang akan dilakukannya untuk RANS ini masih harus ditangani lebih banyak oleh dirinya sendiri. Sehingga ia belum bisa meninggalkan RANS atau urusan kantor.
“Semuanya lagi memproyeksikan jadi harus tangan (dikelola) gue sendiri,” ujar Raffi Ahmad.***
