"Beberapa (anggota JMS) juga bekerja di sini di penyiar publik KBS. Sutradara KBS TV dan seorang juru bahasa juga pengikut Jeong,” ucapnya.
Baca Juga: Prediksi BMKG: Gerhana Bulan dan Matahari Terjadi 4 Kali di 2023 Mulai April, Berikut Penjelasannya
Mendengar tuduhan yang dialamatkan Kim, pihak KBS pun mengumumkan kalau mereka akan melakukan penyelidikan terkait masalah tersebut serta mengambil tindakan lanjutan yang diperlukan.
Rekaman tanpa sensor dari anggota JMS
Sutradara In the Name of God A Holy Betrayal tentunya ditanya mengenai alasan dia menampilkan anggota wanita JMS tanpa sensor, termasuk video saat mereka tanpa busana maupun rekaman suara tertentu.
Jo menekankan kalau dia ingin menampilkan seluruh kebenaran akan sekte sesat yang dibentuk pada 1980 tersebut tanpa ada rekayasa.
Dalam rekaman video itu menunjukkan bagaimana para wanita muda anggota JMS tampil tanpa busana ke arah kamera di bak mandi dan memanggil Jeong Myeong Seok untuk bergabung, hanya wajah mereka saja yang diburamkan.
“Rekaman itu diperlihatkan oleh beberapa penyiar di masa lalu, tetapi Jeong (JMS) mencuci otak para pengikutnya, mengatakan bahwa wanita dalam video itu adalah pelacur yang dibayar dan klipnya telah dimanipulasi,” kata Jo.
Dia pun menambahkan, sementara itu sudah ada kepastian kalau mereka memang benar anggota JMS.