Manfaat Mengurangi Konsumsi Daging, Salah Satunya Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

19 September 2021, 17:09 WIB
Ilustrasi daging. /Freepik

PR BEKASI - Sederet manfaat mengurangi konsumsi daging mungkin sudah sering Anda dengar. Seperti menurunkan berat, dan demi kesehatan usus yang lebih baik.

Selain itu, mengurangi konsumsi daging juga memang dikaitkan dengan peningkatan kesehatan dan risiko penyakit tertentu.

Namun, manfaat tersebut tampaknya tergantung pada makanan lain yang Anda dan konsumsi dan juga jenis dafing seperti apa yang Anda batasi.

Baca Juga: Wanita Ini Temukan Jari Manusia di Burger Pesanannya, Diduga Milik Karyawan Penggilingan Daging

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Healthline, Minggu, 19 September 2021, berikut manfaat yang sangat potensial dari mengurangi atau menghindari daging.

1. Mengontrol berat badan

Membatasi konsumsi daging dapat membantu penurunan berat badan dan pemeliharaan.

Sebuah studi dari 12 penelitian menemukan bahwa orang yang mengikuti diet vegetarian selama hampir 18 minggu kehilangan berat badan secara signifikan, lebih banyak daripada mereka yang makan diet nonvegetarian.

Baca Juga: Resep Daging Tumis Pedas ala Korea, Cukup 5 Menit Langsung Jadi

Namun, perlu diingat bahwa banyak diet lain yang tidak mengecualikan daging, seperti diet rendah karbohidrat dan paleo, juga terbukti efektif untuk menurunkan berat badan.

Namun, mengecualikan daging saat makan makanan yang diproses tinggi atau tinggi gula tambahan , karbohidrat olahan, atau garam tidak akan memiliki manfaat yang sama. Hal ini berlaku bahkan jika makanan olahan tersebut adalah nabati.

Baca Juga: Salah Kaprah! Jangan Cuci Daging Ayam saat Akan Dimasak, Alasannya Bikin Ngeri

2. Mengurangi risiko penyakit jantung

Salah satu aspek diet nabati yang paling banyak diteliti adalah pengaruhnya terhadap kesehatan jantung.

Penelitian kontroversial telah menemukan hubungan antara asupan lemak jenuh, terutama ditemukan dalam daging dan produk hewani, dan peningkatan risiko penyakit jantung

Ada banyak perdebatan tentang tautan potensial ini. Meski begitu, mungkin yang terbaik adalah memoderasi asupan sumber daging yang cenderung tinggi lemak jenuh.

Baca Juga: Resep Sop Daging Sapi, Mudah Dibuat dengan Kuah Menggiurkan dan Cocok Dihidangkan di Momen Hari Raya Idul Adha

3. Meningkatkan kesehatan usus

Karena diet yang mengecualikan daging seringkali kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan makanan nabati lainnya, mereka cenderung tinggi serat makanan.

Serat memberi makan bakteri menguntungkan di usus Anda yang menghasilkan senyawa dengan peran anti-inflamasi dan pendukung kekebalan dalam tubuh.

Bakteri usus juga dapat berperan dalam mencegah pertumbuhan sel kanker tertentu, memperbaiki komposisi tubuh, dan melindungi terhadap diabetes tipe 2.

Protein nabati dan senyawa bermanfaat yang disebut polifenol yang ditemukan dalam makanan nabati juga dapat membantu menjaga kesehatan usus.

Baca Juga: Dewi Perssik dan Lucinta Luna Rela Door to Door, Bagikan 3000 Paket Daging Kurban dan Sembako

4. Melindungi tubuh dari kanker

Membatasi beberapa jenis daging juga dapat membantu mengurangi risiko kanker tertentu.

Makan banyak daging merah dan olahan, seperti bacon , hot dog, dan daging asap atau daging lainnya, telah dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena kanker kolorektal.***

 

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler