PR BEKASI – Pencemaran lingkungan cepat atau lambat dapat merusak kehidupan di Bumi.
Tak terkecuali kita sebagai umat Manusia, penelitian lebih lanjut tentang dampak pencemaran lingkungan ternyata dapat mempengaruhi sistem reproduksi manusia.
Dengan kata lain jika pencemaran lingkungan terus dibiarkan hal ini dikabarkan dapat menghentikan manusia untuk memiliki keturunan.
Klaim tersebut berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ahli Epidemiologi Lingkungan dan Reproduksi di Icahn School of Medicine di New York, Dr Shanna Swan dalam Jurnal berjudul “Temporal trends in sperm count: a systematic review and meta-regression analysis”.
Baca Juga: Hasil Piala Menpora: Arema Selamat, Barito Putera Lakukan Comeback Sensasional dari PSIS Semarang
Dalam jurnalnya, ia menjelaskan bahwa pencemaran lingkungan telah berdampak buruk pada sistem reproduksi manusia.
Lebih lanjut dalam buku terbarunya berjudul Count Down, Dr Swan mengungkapkan bahwa akibat kerusakan kimiawi yang kita timbulkan ke Bumi, tidak hanya menurunkan tingkat kesuburan tetapi juga menyusutkan alat kelamin pria.
Dalam penelitiannya, Dr Swan menemukan bahwa polusi telah mengganggu keseimbangan hormon manusia dan dalam beberapa kasus, bahkan menghancurkannya sama sekali.