Lebih lanjutnya, sebagian orang yang terinfeksi akan sembuh.
Sementara sebagian lain panasnya akan kembali naik.
Jika hal ini terjadi artinya penyakit itu akan masuk ke tahap berikutnya yang lebih berat.
Zubairi Djoerban mengatakan gejala pada fase ini akan lebih hebat daripada sebelumnya.
“Gejala itu ditambah dengan rasa nyeri kepala hebat, kulit dan mata kuning, serta nyeri perut,” tutur Zubairi Djoerban.
Zubairi Djoerban pun menyebutkan bahwa da juga pasien yang mengalami peradangan pada mata.
Membuat matanya merah, bahkan mengalami penurunan kesadaran akibat peradangan pada selaput otak.
Baca Juga: Bolehkah Disuntik Vaksin Tetanus Setelah Vaksin Covid-19? Ini Penjelasan Zubairi Djoerban